Kesehatan
Jamur pun Berisiko Kesehatan, Hati-Hati Mengonsumsinya
Jamur, adalah bahan makanan alternatif yang sering dikonsumsi oleh orang-orang yang anti daging. Jamur ini juga banyak dikonsumsi di Indonesia sebab dengan daerah tropis memudahkan jamur tumbuh baik dan mudah didapatkan.
Anda salah satu penggemar jamur sebaiknya perlu waspada dengan jenis-jenis jamur baik yang aman dikonsumsi maupun yang beracun. Jamur beracun memiliki kandungan zat yang mengganggu kesehatan. Dikutip dari Boldsky, berikut ini beberapa penyakit atau gangguan kesehatan yang diakibatkan oleh jamur.
Gangguan pencernaan
Kasus keracunan makanan yang sering terjadi ini banyak diakibatkan oleh konsumsi jamur, dampaknya mengarah pada pencernaan manusia. Beberapa jenis jamur yang tidak aman ini mengandung iritan berbahaya yang mengganggu pencernaan seperti mual, muntah-muntah hingga diare. Efek gangguan ini baru bisa terasa setelah 20 menit hingga 4 jam setelah mengonsumsi jamur.
Gangguan saraf
Kandungan yang dimiliki oleh beberapa jenis jamur beracun antara lain bisa menyebabkan gangnguan pernapasan. Misalnya racun muscarine yang ada dalam jamur yang menyebabkan gangguan saraf. Gangguan saraf akibat jamur ini ditandai dengan gejala produksi air liur dan keringat yang berlebihan, kesulitan bernapas hingga tekanan darah yang meningkat.
Gangguan ginjal
Salah satu racun dari jamur yang berbahaya adalah orelanin. Racun ini menyebabkan gangguan fungsi organ seperti ginjal. Efek yang dirasakan biasanya setelah satu minggu mengonsumsi jamur yang jika terlambat dideteksi bisa menyebabkan gagal ginjal.
Alergi
Dari 200 jenis jamur yang dikonsumsi oleh orang-orang, salah satu zat yang terkandung adalah psilocybin. Meskipun aman dikonsumsi oleh orang normal, namun untuk orang yang memiliki alergi justru bisa bereaksi berbahaya. Dalam memilih jamur untuk dikonsumsi sebaiknya perlu bijak.