- Home »
- Resep Masakan »
- Masakan Asia » Tradisi Yee Sang, Sajian Khas Tahun Baru China
Masakan Asia
Tradisi Yee Sang, Sajian Khas Tahun Baru China
Gong Xi Fa Cai! Tahun Baru China 2567 datang mengawali hari baru bagi kaum etnis Tionghoa di seluruh dunia yang tepat jatuh pada tanggal 8 Februari 2016. Tahun Baru China ini dilambangkan dengan tahun monyet dengan banyak harapan menuju kebahagiaan dan keberuntungan. Bagnyak warga keturungan Tionghoa yang merayakan dengan bermacam-macam tradisi.
Salah tradisi turun temurun yang dilakukan adalah Yee Sang yang dirayakan bersama anggota keluarga. Tidak hanya bagi etnis Tionghoa di Hongkong, Singapura dan Malaysia saja, Indonesia juga turut merayakannya.
Tradisi Yee Sang ini sebenarnya adalah sebuah sajian khas Imlek yang dihidangkan di atas meja makan. Sajian tersebut terdiri dari irisan panjang (seperti mie) sayuran warna wanir, irisan daging ikan mentah yang diberi bumbu garam, merica dan plum sauce serta manisan jahe.
Ketika semua anggota keluar menyantap Yee Sang bagian terserunga adalah ketika mereka mulai memegang sumpit masing-masing kemudian berlomba mengaduk dan mengangkat Yee Sang dengn sumpit. Menurut mereka, semakin tinggi Yee Sang terangkat maka kemakmuran yang diperoleh juga akan semakin tinggi di tahun berikutnya.
Nah, bagi Anda yang ingin meramaikan Imlek dengan tradisi ini, tak perlu repot-repot untuk menyiapkannya. Beberapa restoran China juga menyediakannya sehingga Anda bisa membeli untuk berapa orang di dalam keluarga Anda. Salah satunya yang menyajikan tradisi ini adalah restoran Table8 di Hotel Mulia Senayan, Jakarta yang menyediakan sajian Yee Sang mulai tanggal 6 – 18 Februari 2016.
Di restoran ini selain Yee Sang juga dihadirkan Nian Gao, kue keranjang yang menurut kepercayaan bisa memberikan keberuntungan pada tahun baru Imlek. Nian Gao ini dikemas di dalam kotak mewah yang bisa digunakan untuk buah tangan, selain itu sebagai penyambung tali silaturahmi antar keluarga. Menarik bukan?