Perayaan Aneh di Hari Natal Sejumlah Negara

Perayaan Natal bagi yang merayakannya menjadi suatu hal yang dianggap istimewa. Dialami setahun sekali tentu saja banyak orang ingin membuat perayaan ini begitu berkesan termasuk dalam cara yang aneh sekalipun. Di sejumlah Negara perayaan Natal dengan cara aneh sudah menjadi tradisi. Penasaran bagaimana mereka merayakannya? Mari simak berikut ini.

Ukraina, Dekorasi sarang laba-laba

Bagi warga Ukraina cukup lumrah menghias pohon Natal dengan ornamen sarang laba-laba. Menurut cerita rakyat Ukraina dekorasi ini juga mengisahkan tentang janda miskin yang yang tidak mempunyai uang untuk menghias pohon Natal. Pada malam sebelum Natal seekor laba-laba membuat jarringnya di pohon Natal si janda. Pagi harinya sang janda mendapati pohon Natalnya berubah sangat indah dengan pantulan jarring berwarna perak dan keemasan.

Republik Ceko, Pelihara ikan di bak mandi

Masyarakat di Republik Ceko rupanya kurang menikmati santapan ayam dan daging untuk malam Natal mereka. Sejak abad ke-11, warga Ceko memelihara ikan hidup di bak mandi yang kemudian diolah dan disajikan menjadi santapan lezat saat Natal.

Selain ikan ini dijadikan sajian Natal, ada beberapa potongan ikan yang wajib dikeringkan dan disimpan dalam dompet sampai  tahun baru. Mereka percaya bahwa menyimpan daging ikan kering di dalam dompet akan membawa keberuntungan.

Jepang, Makan KFC di hari Natal

Pihak marketing KFC (Kentucky Fried Chicken) Jepang rupanya mengampanyekan ‘Kurisumasu ni wa kentakkii’ artinya ‘Kentaku untuk Natal’ yang menjadi tradisi sejak tahun 1974 hingga sekarang. Kampanye ini membuat masyarakat Jepanjang menjadikannya tradisi santapan wajib ketika Natal. Banyak gerak KFC dipenuhi antrian warga jepang saat Malam Natal, selain itu beberapa warga juga ada yang memesan terlebih dahulu ayam goreng tersebut.

Italia, Santa Claus Penyihir

Santa Claus di Italia bernama Babbo Natale yang berwujud perempuan penyihir dengan sapu terbangnya. Si penyihir ini sama seperti Santa Clause yakni mengantarkan hadiah pada anak baik, namun juga menyiram abu pada anak Nakal. Ia akan hadir dua minggu setelah Natal, bagi anak-anak sosok ini cukup mengerikan termasuk anak-anak Italia.

India, Pohon ‘Pisang’ Natal

Berada di wilayah tropis tentu sangat sulit menemukan pohon cemara yang akan dijadikan pohon Natal. Namun penduduk India tak kehabisan akal, mereka memanfaatkan pohon pisang dan mangga yang dihias dengan ornament dan lampu khas Natal. Di India, hanya 2 persen penduduknya yang menganut agama Kristen yakni sekitar 24 juta orang namun mereka sangat bergembira menyambut Natal.

Jandapagi.