Apa Itu Gangguan Bipolar dan Penanganannya?

Pernahkah Anda merasa tiba-tiba sangat bahagia kemudian tiba-tiba meras sedih? Siklus tersebut juga terjadi tiba-tiba layaknya jetcoaster serta sulit untuk dipahami. Kemungkinan Anda mulai terserang gangguan bipolar. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Penyakit yang menyerang mood ini sudah ada sejak jaman Yunani Kuno dikenal dengan istilah manik depresif. Hampir 35 persen orang dewasa yang terkena bipolar dulunya semasa anak-anak didiagnosis ADHD. Sedangkan angka kematian penderita bipolar bisa meningkat mencapai 3 persen karena aksi bunuh diri.

3 Episode Bipolar

Faktor penyebab gangguan bipolar ini bisa karena gen, kekacauan otak, penurunan metabolism. Sedangkan penderita bipolar akan mengalami 3 episode dalam hidupnya yaitu mania, depresi dan campuran. Bipolar mania akan merasa bahagia, optimis berlebihan, cerewet dan susah ditengahi.

Pada bipolar depresi ia akan mengalami rasa kesepian, keinginan bunuh diri, tidak bersemangat, bicaranya lambat, kurang memperhatikan diri, sering disertai insomnia atau sering ngantuk. Sedangkan pada bipolar campuran ia akan mengalami rasa sedih dan bahagia secara bergantian dalam rentang waktu singkat.

Penyembuhan

Banyak stigma masyarakat bahwa bipolar adalah gangguan mental. Sehingga banyak keluarga yang justru menyembunyikan penderita bipolar dari lingkungan luar karena dianggap memalukan. Hal inilah yang menyebabkan gangguan bipolar sulit dideteksi. Gangguan bipolar akan sembuh jika penyembuhannya sudah dilakukan sejak dini.

Gangguan ini perlu dideteksi secara dini sebelum menjadi parah. Penderita skala dini perlu mengkonsultasikan keadaan diri pada psikiater atau ahli psikolog. Meskipun sudah merasa nyaman dengan dirinya atau merasa sembuh setelah periksa bukan berarti gangguan ini sudah berakhir. Apalagi jika si penderita mulai berhenti minum obat-obatan untuk gangguan ini.

Gangguan ini bisa saja datang seketika malah bisa menjadi bertambah parah. Sehingga penderita gangguan ini perlu pendampingan ekstra dari dokter dan orang – orang terdekat.

Kreatifitas Tinggi

Efek positif dari gangguan ini adalah mereka mempunyai daya kreatifitas yang tinggi. Sebab banyak penderita bipolar berasal dari latar belakang pendidikan tinggi serta berjiwa seni. Ia akan melahirkan ide fantastis dalam hidupnya dan kemudian sukses.

Sebut saja pelukis ternama, Vincent van Gogh. Ia adalah seorang yang jenius namun juga mengidap bipolar. Sayangnya ia meninggal karena bunuh diri akibat penyakit bipolarnya. Namun tetap saja jika bipolar akan menimbulkan banyak penderitanya ingin bunuh diri, maka penyakit ini memang harus disembuhkan.

Bipolar dan penangannya. Bipolar dan penanganannya. Penyakit bipolar dan penanganannya. Cara kerja otak bipolar. Bipolar meninggal.