Begini Cara Bedakan Gejala Hipertiroid dan Hipotiroid

Pernahkah Anda mendengar tentang penyakit gondok? Penyakit gondok ini dalam dunia medis dikenal dengan gangguan tiroid dimana merupakan sebuah penyakit yang menyerang kelenjar tiroid. Kelenjar tiroid adalah kelenjar endokrin yang terletak di bagian bawah leher.

Gangguan tiroid ini memiliki beberapa macam. Menurut dr. Imam Subekti, SpPD, KEMD, bagian Metabolik Endokrin Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, jenisnya antara lain hipertiroid (kelenjar yang kelebihan produksi hormone tiroid) dan hipotiroid (kelenjar tiroid memproduksi hormone tiroid di bawah normal).

Biasanya gangguan tiroid ini jarang terdeteksi dengan cepat sebab gejala yang dimunculkan hampir sama dengan penyakit lain. Perlu diketahui bahwa hormon tiroid mempengaruhi setiap sel, jaringan dan organ tubuh. Manfaat yang dirasakan adalah membantu tubuh menggunakan energi, membantu kerja orak, otot, jantung, dan organ lain serta menjaga tubuh tetap hangat.

Gangguan tiroid sangat penting untuk dideteksi dini sehingga bisa lebih cepat mendapat penanganan. Ada beberapa gejala yang ditimbulkan oleh hipertiroid dan hipotiroid:

Hipertiroid:

• Jantung berdebar-debar meskipun tubuh sedang diam
• Badan panas saat udara dingin
• Berat badan turun meski makan banyak
• Sering buang air besar
• Sensitive dan emosional

Hipotiroid:

• Lambat merespon orang
• Berat badan meningkat
• Sembelit atau susah buang air besar
• Bibir tebal
• Wajah bengkak atau sembab

Gangguan tiroid ini lebih banyak dialami oleh kaum wanita. Sebelum benar-benar mengganggu segera lakukan pemeriksaan. Jika sudah parah, gangguan ini menyebabkan munculnya benjolan pada leher.