Kesehatan
4 Tanda Metabolisme Sehat Menurut Pakar Kesehatan
Dalam dunia nutrisi, konsep memiliki metabolisme yang “sehat” sering kali dikesampingkan. Dan tidak mengherankan: Kesehatan metabolik sangat penting untuk kesehatan secara keseluruhan, dan pada akhirnya, umur panjang.
Sebaliknya, masalah metabolisme dapat meningkatkan risiko penyakit kronis, termasuk diabetes tipe 2 dan penyakit jantung. Tapi apa sebenarnya yang dimaksud dengan memiliki metabolisme yang “sehat”—dan apakah hal itu sama untuk semua orang?
Untuk mengetahuinya, melansir dari Real Simple, beberapa ahli medis menjelaskan apa artinya memiliki metabolisme yang “sehat”, serta bagaimana mendukung kesehatan metabolisme.
Apa Itu Metabolisme?
Menurut Casey Kelley, MD, ABoIM, spesialis pengobatan integratif bersertifikat, dan pendiri serta direktur medis Case Integrative Health, metabolisme Anda adalah serangkaian proses tubuh yang sangat kompleks yang terjadi di setiap sel.
Proses ini mengubah makanan yang Anda makan menjadi zat dan nutrisi (seperti asam amino, karbohidrat, dan lipid) yang memberikan energi pada tubuh Anda untuk menyelesaikan fungsinya sehari-hari.
Hal ini termasuk “membangun otot dan sel otak, memperbaiki organ, menyediakan bahan bagi sistem kekebalan untuk melawan infeksi, dan segala sesuatu di antaranya,” kata Dr. Kelley.
Apa Artinya Memiliki Metabolisme yang Sehat?
Metabolisme, seperti banyak aspek kesehatan lainnya, terlihat berbeda pada setiap orang. Laju metabolisme Anda (atau seberapa cepat metabolisme terjadi di tubuh Anda) dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk genetika, usia, jenis kelamin, fungsi hormon, tingkat aktivitas fisik, dan kondisi medis lainnya, jelas Dr. Kelley.
Oleh karena itu, susunan metabolisme yang “sehat” akan bersifat unik bagi setiap individu—jadi secara umum, memiliki metabolisme yang sehat berarti tubuh dapat mendukung fungsi-fungsi penting pada tingkat sel dengan baik.
Tanda-tanda Metabolisme yang Sehat
Sekali lagi untuk orang-orang di belakang: Metabolisme yang “sehat” akan terlihat berbeda untuk setiap orang! Namun, ada beberapa indikator umum yang menunjukkan bahwa metabolisme tubuh Anda dengan baik mengubah makanan menjadi nutrisi dan energi yang dibutuhkan agar berfungsi secara optimal.
1. Anda cepat pulih setelah sakit.
Kena pilek sesekali adalah hal yang biasa, terutama selama bulan-bulan musim dingin atau setelah bepergian. Namun jika gejala yang Anda alami cenderung lebih ringan (dan biasanya pulih dengan cepat), Anda bisa berterima kasih kepada sistem kekebalan dan metabolisme Anda, yang saling terkait erat. “Respon imun yang kuat [menggunakan] sejumlah besar energi, sehingga memerlukan metabolisme yang berfungsi,” catat Dr. Kelley.
2. Stres Anda terkendali.
“Meskipun tingkat stres yang sehat dan metabolisme yang tidak berfungsi mungkin terjadi, tingkat stres yang teratur dapat menjadi tanda metabolisme yang sehat,” kata Dr. Kelley. Saat Anda stres, tubuh Anda merespons dengan meningkatkan detak jantung dan tekanan darah. Ini memompa lebih banyak darah (dan oksigen) ke otak, jantung, dan paru-paru, membuat Anda lebih waspada. Ketika Anda memiliki metabolisme yang sehat, terdapat cukup energi untuk mendukung fungsi-fungsi ini, serta kemampuan Anda untuk beradaptasi terhadap pemicu stres.
3. Pencernaan Anda terkendali.
Menurut Pasquariello, pencernaan yang teratur merupakan tanda metabolisme Anda bekerja dengan baik. Ini melibatkan sedikit atau tanpa gas atau kembung, serta buang air besar yang konsisten dan nyaman. Itu karena kesehatan usus bergantung pada metabolisme mikroba terbaik, atau kemampuan bakteri usus Anda untuk mengubah makanan menjadi nutrisi. Aktivitas metabolisme bakteri menguntungkan ini juga mempersulit bakteri jahat untuk mengambil alih, sehingga menjaga usus Anda tetap dalam kondisi yang baik.
4. Anda memiliki energi yang cukup untuk menjalani hari.
Tanda lain bahwa metabolisme Anda berjalan baik adalah tingkat energi yang berkelanjutan, kata Pasquariello. Bagaimanapun, fungsi utama metabolisme adalah menyediakan energi untuk sel-sel Anda—dan pada akhirnya, tubuh Anda. Metabolisme yang sehat juga lebih fleksibel, artinya dapat menyesuaikan dan memenuhi kebutuhan energi Anda selama berbagai aktivitas, termasuk berolahraga.