Previous
Next
  • Home
  • »
  • Kesehatan
  • » Pencegahan Diabetes Melitus Wajib Konsumsi 7 Makanan Ini

Kesehatan

Pencegahan Diabetes Melitus Wajib Konsumsi 7 Makanan Ini

 

Penyandang diabetes melitus (DM) menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengalami peningkatan. Diketahui dari sebuah riset kesehatan dasar (Riskesdas) penderita DM di Indonesia mencapai angka 12.189.685 pada tahun 2014. Beberapa ahli juga menguatkan bahwa penyebab peningkatan penyakit ini adalah kehidupan modern dan peningkatan ekonomi.

Meskipun Anda tidak memiliki riwayat penyakit DM di keluarga Anda, namun risiko penyakit DM juga bisa menjangkiti Anda. Bisa dari gaya hidup yang tidak sehat, yakni tidak menjaga makanan yang dikonsumsi. Untuk pencegahan dini dari risiko ini, terdapat tujuh makanan yang melindungi tubuh dari penyakit DM, dikutip dari Good Housekeeping.

1. Terung

Terung atau terong oleh masyarakat memang banyak dikonsumsi untuk sayuran dan biasanya dikupas kulitnya sebelum dimasak. Namun tahukan Anda bahwa kulit terong memiliki zat anthocyanin yakni sebagai senyawa antioksidan yang membantu menurunkan risiko diabetes. Sangat dianjurkan untuk mengonsumsi terong tanpa mengupas kulitnya.

2. Apel

Dalam satu buah apel terkandung 20 persen kebutuhan serat harian yang baik untuk tubuh kita. Serat berperan sangat penting untuk pencegahan diabetes karena serat ini juga mengatur kadar gula darah dalam tubuh.

3. Salmon

Salmon adalah salah satu jenis ikan yang mengandung Omega-3, kandungan ini berperan untuk mengurani peradangan dalam tubuh serta bisa menjaga kadar gula dalam darah. Omege 3 juga dapat diperoleh dari ikan tuna, makarel dan sarden.

4. Jahe

Jahe selain bermanfaat untuk menghangatkan tubuh dan mengatasi gangguan perut juga meningkatkan kadar sensitivitas insulin. Tingginya insulin dalam tubuh akan mempercepat peradangan dan jahe adalah salah satu penangkalnya.

5. Selai Kacang

Dalam selai kacang terdapat lemak tak jenuh tunggal dan protein. Kandungan ini akan membantu Anda untuk tetap kenyang dan membantu menurunkan berat badan. Seseorang yang cepat lapar biasanya mempercepat lonjakan gula darah sehingga risiko diabets juga meningkat.

6. Yogurt rendah lemak

Yogurt memiliki kandungan vitamin D dan kalsium yang sangat membantu pada penurunan risiko diabetes. Proteinnya yang tinggi dalam yogurt juga menjaga berat tubuh tidak melonjak. Sedangkan kita juga tahu bahwa risiko diabates juga disebabkan oleh kegemukan.

7. Beras cokelat

Ini bukan beras merah, melainkan beras cokelat yang mampu mencegah risiko diabetes melitis. Beras cokelat ini tinggi serat, mengandung anti oksidan dan vitamin B. Proses pencernaan beras cokelat juga membutuhkan waktu lama yang artinya tetap membantu Anda tetap kenyang.

(adeg/Carapedia)
Pencarian Terbaru

Terong dikupas sebelum dimasak. Pencegahan dm.

Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.