Previous
Next

Ilmu Pengetahuan

Cara Menyimpan Jahe Agar Tetap Ampuh Khasiatnya

 

Setiap orang memiliki bahan pokok lemari es dan dapur tertentu yang mereka tidak bisa hidup tanpanya, tetapi jika jahe bukan salah satunya, Anda pasti ingin menambahkannya ke daftar belanjaan Anda sebelum tangkapan berikutnya. Meskipun jahe segar terlihat seperti akar, sebenarnya jahe adalah tanaman berbunga yang berasal dari Asia Tenggara.

Anda biasanya dapat menemukannya di bagian produk yang didinginkan, bersama dengan lobak, bit, dan sayuran serupa lainnya.

Selain menambahkan "semangat" pedas dan beraroma ke dalam masakan, jahe juga sarat dengan manfaat nutrisi, dan telah digunakan untuk penyembuhan obat selama berabad-abad. Salah satu kegunaan terbaik jahe adalah untuk memerangi mual.

Mengunyah jahe sangat alami dan efektif untuk mabuk pagi dan mabuk perjalanan. Tanaman yang kuat ini juga membantu pencernaan, dapat membantu melawan flu biasa atau flu, dan memiliki sifat anti-inflamasi, itulah sebabnya begitu banyak orang menambahkan jahe ke dalam teh mereka setelah mereka makan besar atau jika mereka merasa tidak enak badan. runtutan.

Mengkonsumsi jahe setiap hari memiliki banyak manfaat untuk berbagai bagian tubuh berkat senyawa bioaktif yang disebut gingerol. Senyawa ini dapat membantu mengatasi nyeri sendi, khususnya bagi mereka yang menderita osteoarthritis. Ini juga dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan kolesterol, dan mengurangi nyeri kram menstruasi. Dan daftarnya terus berlanjut. Selain itu, produk ajaib ini dikenal dapat meningkatkan fungsi otak dan melindungi dari penyakit Alzheimer, serta melawan infeksi.

Jika Anda mencari tips tentang cara menyimpan jahe agar tetap kuat dan segar, berikut ini melansir dari Real Simple beberapa tips yang bisa membantu Anda.

Cara Menyimpan Jahe Segar

Memiliki jahe di tangan sangat berguna — Anda tidak pernah tahu kapan Anda akan membutuhkannya. Untuk membantu jahe Anda tetap segar lebih lama, pastikan untuk meletakkannya di wadah penyimpanan makanan kedap udara atau kantong plastik tertutup, lalu simpan di laci yang lebih tajam di lemari es. Ini akan membantu membuatnya tetap segar selama sebulan, atau bahkan lebih lama. Setelah Anda mulai melihat bintik-bintik jamur berwarna biru kehijauan, saatnya membuang jahe Anda.

 

Cara Menyimpan Kupas Jahe

Setelah Anda mengupas jahe, masa simpannya akan lebih pendek karena terkena oksigen. Cukup bungkus jahe yang sudah dikupas dengan rapat dalam bungkus plastik, lalu masukkan ke dalam garing. Saat disimpan dengan cara ini, jahe yang sudah dikupas akan tetap segar hingga tiga minggu, tetapi selalu ada baiknya untuk memeriksanya sebelum Anda menggunakannya untuk memastikan jamur tidak tumbuh.

 

Cara Menyimpan Jahe Cincang

Beberapa orang akan memotong seluruh bagian jahe untuk membuat persiapan makan lebih efisien. Meskipun langkah ini dapat menghemat waktu di dapur, perlu diingat bahwa jahe cincang hanya akan bertahan selama sekitar satu minggu dalam wadah kedap udara tertutup di lemari es.

 

Bisakah Anda Membekukan Jahe?

Membekukan jahe adalah pilihan yang bagus untuk memperpanjang kesegarannya, karena jahe beku utuh dapat bertahan hingga lima bulan. Pastikan untuk mencuci dan mengeringkan akar jahe sebelum Anda membekukannya, dan menyimpannya di dalam kantong plastik atau wadah yang cocok untuk freezer.

Bagian terbaiknya adalah saat Anda siap menggunakan jahe beku, Anda tidak perlu khawatir untuk mencairkannya. Bahkan, Anda bisa memarut atau memotong jahe beku langsung dari freezer.

 

(adeg/Carapedia)
Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.