Membuang Kebiasaan Buruk atau Memulai Hidup dari Nol, Mana Pilihan Terbaik Anda?

Tidak semua orang menginginkan selalu berada dan melakukan kegiatan buruk. Beberapa dari mereka berusaha mengenyahkannya dari kehidupan dengan berbagai cara, mulai dari terapi, pergi ke psikologi hingga hal-hal yang tak terduga lainnya. Sebenarnya, cara lebih mudah menghilangkan kebiasaan buruk adalah melakukan perubahan besar dalam hidup.

Seperti diberitakan dari Daily Mail, sejumlah peneliti mengungkapkan bahwa perubahan skala besar dalam hidup bisa menjadi masa transasi untuk menghilangkan kebiasaan lama dan menggantinya dengan hal baru. Artinya, missal Anda berhenti bekerja atau pindah rumah sama halnya Anda memulai hidup dari nol.

Hal ini terungkap dalam sebuah penelitian dari University of Bath, Inggris. Orang yang mengalami perubahan besar dalam hidup akan lebih mudah menerima informasi dan pemikiran baru ke dalam pikirannya. Pada masa tiga bulan awal perubahan tersebut, maka ia akan mulai mengalami transisi dari kehidupannya yang lama. Selepas dari tiga bulan akan lebih sulit untuknya menerima perubahan.

Penelitian ini dilakukan pada 800 orang dewasa di Peterborough, Inggris. Partisipan diberikan simulasi perubahan besar seperti pindah rumah atau berganti pekerjaan. Dalam eksperimennya, partisipan lebih mudah menerima pemikiran baru sehingga mempengaruhi perilaku yang dimiliki.

Perubahan perilaku bisa saja terjadi dengan mulis jika ada intervensi di dalamnya. Nampaknya mereka meyakini bahwa akan lebih mudah memulai sesuatu yang berbeda dari nol daripada membuang kebiasaan buruk.