Kesehatan
Ini Lho Trik Bernapas dengan Benar
Menghirup udara adalah keharusan bagi makhluk hidup terutama manusia. Bernapas ini adalah aktivitas yang dilakukan sejak lahir dan itulah tanda kita masih hidup. Kebanyakan orang masih belum paham bagaimana cara bernapas dengan benar dan melakukan secara tidak efektif.
Sebenarnya bagaimana cara bernapas yang benar? simak beberapa hal berikut ini.
Ilmu Pernapasan
Start darah bersikulasi di dalam tubuh adalah dari jantung, dari sana darah masih dalam kondisi bersih dan murni kemudian mengalir ke seluruh tubuh smabil membawa nutrisi dan energi. Begitu menjalankan tugas, darah akan kembali ke jantung dalam keadaan kotor. Untuk membersihkan darah ini adalah tugas paru-paru yang dibantu oksigen sehingga darah terdetoksifikasi kembali murni. Kebiasaan buruk manusia seperti merokok, polusi kendaraan bermotor, postur bungkuk membuat proses pemurnian darah tidak bisa maksimal.
Efek Negatifnya
Dampak dari kebiasaan buruk tersebut adalah tubuh kekurangan oksigen yang mengganggu pencernaan (konsumsi makanan membutuhkan oksigen untuk prosesnya), flu, penyakit jantung hingga bad complexion.
Bernapas dari hidung
Untuk bernapas dengan benar, biasakan menarik dan membuang napas melalui hidung. Bulu pada hidung berfungsi penting sebagai penyaring udara yang masuk ke dalam tubuh. Studi membuktikan, bernapas melalui mulut akan lebih rentan terserang penyakit karena udara tidak tersaring. Pada saat membuang napas, elemen buruk di udara akan tertahan oleh membran pada nostril yang kemudian akan dilepaskan saat Anda membuang napas.
Bernapas dengan benar
Para yogi menganjurkan bernapas dengan tujuan memaksimalkan kapasitas paru-paru. Dengan cara duduk atau berdiri tegak dan tarik napas untuk mengisi udara para paru-paru bawah. Cara ini juga memberikan tekanan pada area abdominal. Udara akan mengisi paru-paru bagian tengah dengan mendorong tulang rusuk, brest bone, dan dada bagian bawah. Pada paru-paru atas akhirnya akan “memijat” area dada. Semua proses ini dilakukan sekali pernapasan dengan gerakan yang mengalir.