Kembalikan Ingatan dengan Musik Pop

Pasien yang mengalami cedera otak dan mengalami gangguan ingatan bisa diterapi melalui music pop.

Sebuah studi oleh Amee Baird dan Severine Samson dari University of Newcastle Australia dan University of Lille Prancis Utara  dan dipublikasikan Neuropsychological Rehabilitation mengungkapkan hal tersebut. Bahwa musik bisa membantu mengembalikan ingatan pasien setelah cedera otak

Lagu – lagu popular seperti Kylie Minogue dan Wobbie Williams diperdengarkan pada lima pasien cedera otak dan pada lima orang sehat yang belum pernah mengalami cedera otak. Kemudian seluruh responden ditanya apakah lagu yang diperdengarkan familiar di telinga mereka, apakah mereka menyukai lagu tersebut, dan apakah ada ingatan yang muncul ketika mendengarkan lagu tersebut.

Hasil dari percobaan ini yaitu responden dengan cedera otak lebih bisa mengingat kenangan bersama lagu tersebut dibandingkan responden yang sehat.  Dari lima pasien hanya satu yang sama sekali tidak tidak mampu mengingat setelah mendengar musik pop.

Sedangkan dari kesepuluh responden hanya satu yang mampu menggali ingatan banyak hal. Ingatan yang sering muncul adalah ingatan positif dan menyenangkan tentang seseorang dan sekitar hidupnya sebelum cedera.

Kesimpulannya adalah music memberikan stimulus efektif untuk menggali kembali ingatan otobiografi dan bisa digunakan untuk terapi pasien amnesia otobiografi dan persepsi. Temuan ini kemudian akan ditindaklanjuti ke studi mendalam melibatkan pasien penyakit saraf berbagai kondisi dan reseponden  sehat. Tentunya temuan ini menjadi harapan musik menjadi alat terapi untuk mengembalikan ingatan seseorang setelah cedera otak.