Previous
Next
  • Home
  • »
  • Kesehatan
  • » 3 Alasan Sulit Tidur Saat Dewasa—dan Cara Kembali ke Jalur semula

Kesehatan

3 Alasan Sulit Tidur Saat Dewasa—dan Cara Kembali ke Jalur semula

 

Di usia 30-an, pola tidur seseorang kerap berubah drastis sehingga "tidur" berarti bangun jam 8 pagi, dan beruntung jika hanya perlu menggunakan kamar mandi sekali di tengah malam. Juga sulit bagi mereka untuk tertidur tanpa membolak-balik setidaknya satu jam sebelum akhirnya tertidur.

Setelah mendiskusikan situasi tidur  sendiri dengan teman dekat dan keluarga,  mengetahui bahwa masalah tidur ini lebih umum daripada yang  kira. Jadi  pergi ke dua pakar tidur dan profesional medis yang berbasis di New York untuk mendapatkan wawasan yang lebih jelas tentang pentingnya tidur berkualitas, dan bagaimana hal itu—dan kekurangannya—mempengaruhi kesehatan kita secara keseluruhan.

Mengapa Sangat Sulit untuk Tertidur—dan Tetap Tertidur

Seiring bertambahnya usia, ada banyak alasan mengapa kita tidak bisa tertidur semudah dulu. Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang topik yang sudah dikenal ini, kami berbicara dengan Janet Kennedy, PhD, seorang psikolog klinis berlisensi di NYC Sleep Doctor yang berspesialisasi dalam mengobati gangguan tidur.

1. Teknologi

"Salah satu alasan terbesar orang sulit tidur adalah karena teknologi," kata Kennedy. "Kami sangat terikat dengan ponsel kami dan perangkat lain, yang dapat mengganggu ketika mencoba untuk pergi tidur setiap malam. Cara terbaik untuk menjauh dari perangkat Anda adalah dengan menyimpannya di ruangan yang berbeda sebelum tidur."

Meskipun  pasti bersalah karena menggulir larut malam dan berbelanja online dari waktu ke waktu,  perhatikan bahwa bahkan cahaya biru yang menyala dari TV  mulai memengaruhi kualitas tidur .

2. Stres

Selain gangguan digital, Kennedy menunjukkan alasan lain mengapa kita tidak bisa mematikan otak kita di malam hari: stres. "Dengan jadwal yang padat, karir, mengurus keluarga, dan sebagainya, sangat melelahkan untuk memproses semuanya di siang hari," katanya. "Jadi ketika kepala kami akhirnya membentur bantal di malam hari, mau tak mau kami memikirkan semua hal yang masih perlu kami lakukan."

Menurut survei tidur global The Philips 2019, kekhawatiran dan stres adalah faktor gaya hidup nomor satu yang dikutip untuk memengaruhi kemampuan peserta untuk tertidur dan/atau tidur nyenyak. Survei lain yang dilakukan oleh Well+Good menemukan hal yang sama: Para partisipan menyebut stres (atas segala sesuatu mulai dari uang, pekerjaan, hingga masalah keluarga dan hubungan) sebagai penyebab utama sulit tidur mereka.

3. Terlalu panas

Terlalu panas, atau keringat malam, adalah penghambat tidur besar lainnya bagi banyak orang dewasa, terutama wanita. Sebuah survei kebiasaan tidur baru-baru ini oleh merek pakaian tidur dan teman dekat Soma menemukan, secara tidak mengejutkan, bahwa sekitar setengah dari peserta mengaku mengalami kesulitan jatuh dan/atau tetap tidur, dengan 57 persen menunjuk jari pada pikiran yang gelisah—atau tidak dapat mematikan otak mereka saat tidur. malam. Namun selain faktor stres yang sudah dikenal, 36 persen responden juga mengatakan tidur mereka terganggu karena terlalu panas atau berkeringat di malam hari. Sejumlah faktor umum, termasuk fluktuasi hormon, kadar gula darah, dan obat-obatan tertentu, dapat menyebabkan keringat malam. Faktanya, survei Soma mengungkapkan bahwa menjadi panas adalah masalah tidur yang lebih umum daripada mendengkur (yang hanya sekitar 24 persen yang dikeluhkan).

Cara Mendapatkan Lebih Banyak (dan Lebih Baik) Tidur

Langkah pertama untuk meningkatkan kualitas tidur Anda adalah memastikan kamar tidur Anda nyaman, tenang, dan tenteram. "Kamar tidur Anda harus menjadi tempat Anda bisa beristirahat di penghujung hari yang melelahkan," kata Kennedy. "Jika kamar Anda berantakan atau kacau, itu akan memengaruhi cara Anda tidur."

Dia juga menyebutkan bahwa membuat rutinitas sebelum tidur bisa sangat bermanfaat. "Cobalah untuk membuat ritual 30 menit sebelum tidur seperti membaca buku, membuat jurnal, atau meditasi." (Kami juga penggemar mandi air hangat atau mandi satu jam sebelum tidur, atau mencoba rutinitas peregangan malam yang lembut untuk bersantai.)

Jika Anda sering terbangun dari keringat malam, mungkin ada baiknya berinvestasi di beberapa tempat tidur sadar suhu dan pakaian tidur pendingin, selain menjaga kamar tidur Anda tetap dingin, National Sleep Foundation merekomendasikan 67 derajat untuk mempromosikan

(adeg/Carapedia)
Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.