Wah, Ada Karya Baru untuk Anak-anak di Museum MACAN

Museum MACAN untuk mempresentasikan karya Gatot Indrajati di Ruang Seni Anak-Anak

Museum Seni Modern dan Kontemporer (Museum Macan) akan menyajikan karya-karya Gatot Indrajati, seorang seniman yang berbasis di Yogyakarta yang terkenal karena karya-karyanya dari kayu.

Menurut sebuah pernyataan yang dikirim ke The Jakarta Post, Gatot akan menyajikan instalasi baru berjudul Kotak Utak-Atik (The Tinkering Box) untuk Museum Anak-Anak Art Space Macan. Ini ditugaskan dalam kemitraan dengan United Overseas Bank (UOB), mitra pendidikan utama resmi museum.

Kotak Utak-Atik, salah satu potongan skala besar Gatot, memadukan kerajinan kayu yang detail dan hidup. Instalasi ini mengungkapkan ketakutannya bahwa keterampilan kerajinan tangan dan tangan pada akhirnya akan memudar, karena mesin modern semakin banyak digunakan. Instalasi kayu dan kardus fitur elemen interaktivitas untuk pengunjung muda ke museum.

Anak-anak akan dapat membentuk dan merangkai kreasi menarik dari potongan dan potongan mesin yang tersedia, dan pemasangan akan tumbuh saat kreasi pengunjung ditambahkan ke dalamnya, membentuk gambar yang akan mengingatkan pemirsa akan perlunya keberlanjutan.
Aprina Murwanti, kepala pendidikan dan program publik di Museum Macan, mengatakan bahwa, melalui instalasi, Gatot memberi kesempatan bagi penggemar seni muda untuk belajar dengan cara yang eksperimental.

“Pendidikan adalah elemen penting dari etos Museum Macan, dan kami bertujuan untuk mengembangkan program untuk terlibat dengan seniman di seluruh dunia, di semua tingkatan, untuk proyek mendatang di Ruang Seni Anak-Anak,” kata Aprina.

Kotak Utak Atik adalah komisi kedua untuk Ruang Seni Anak-anak Museum Macan. Sebelumnya, Space menugaskan Entang Wiharso, yang membuat mural khusus dan karya seni interaktif berjudul Floating Garden.

Pengunjung akan dapat melihat karya Gatot yang dimulai pada minggu pertama bulan Agustus.