- Home »
- Dunia Kerja » Ingin Jadi Moderator Profesional, Simak Tujuh Rahasianya
Dunia Kerja
Ingin Jadi Moderator Profesional, Simak Tujuh Rahasianya
Sudah tak diragukan lagi kemampuan Ira Koesno, presenter senior dalam membawakan suatu acara, apalagi yang bernuansa politik. Dalam sebuah acara Debat Cagub DKI beberapa waktu lalu, Ira Koesno tampil sebagai moderator dengan pembawaan yang sangat cerdas dan memukau.
Moderator adalah seseorang ditugaskan untuk memimpin suatu diskusi agar sesuai dengan tema yang dibahas dan tertib hingga akhirnya acara. Moderator juga bertugas untuk membuka dan menutup diskusi, menghidupkan diskusi, produktif dan menyenangkan. Dalam berbagai forum, moderator juga harus luwes agar diskusi tidak berjalan membosankan dan melebar ke mana-mana topic pembahasannya.
Butuh banyak pengalaman untuk menjadi moderator professional seperti Ira Koesno, meski demikian Anda bisa memulai latihannya dari sekarang. Apa yang harus dilakukan?
Moderator harus bijak dan netral
Prinsip bijak dan netral harus selalu dipegang oleh seorang moderator untuk mengantisipasi ia akan memihak salah satu argument yang disampaiken oleh peserta diskusi. Tahan diri agar tidak menyampaikan argument yang dipikirkan sebab kamu bukan peserta diskusi. Bersikaplah bijak serta tidak langsung menghakimi orang lain.
Membuat suasana diskusi yang kondusif
Moderator bertanggung jawba untuk mengendalikan kegiatan diskusi agar berjalan dengan baik. Diskusi merupakan media untuk bertukar pikiran dan menghargai argument, bukan saling membenci ataupun saling menjatuhkan. Di sini tugas moderator membuat suasana diskusi nyaman bagi semua peserta diskusi, sehingga mereka tidak takur dipermalukan ketika mengeluarkan pendapat.
Menyampaikan aturan main saat diskusi
Sebelum diskusi berlangsung, moderator harus menyampaikan aturan main selama diskusi kepada semua peserta diskusi, misalnya syarat menjadi peserta diskusi, cara menyampaikan pendapat, menyampaikan sanggahan, kritik dan saran serta harus menjelaskan bahwa semua peserta harus menerima dengan senang hati tanggapan dan hasil diskusi.
Menyimpulkan kembali argumen yang disampaikan
Tidak hanya menjadi penengah antara para peserta diskusi, moderator juga harus mampu menguasai materi diskusi, menyimpulkan atau menyederhanakan pendapat peserta di akhir sesi agar mampu ditangkap maknanya oleh peserta lain dan audiens. Kesimpulan yang diambil harus sesuai dengan apa yang disampaikan peserta tanpa ditambah-tambahi dengan pendapat sendiri.
Interaktif dengan anggota diskusi
Anggota diskusi berbeda dengan peserta diskusi, mereka adalah audiens yang tidak memiliki hak untuk menyampaikan argumen namun bisa bertanya kepada peserta diskusi. Moderator harus menghidupkan suasana interaktif di dalam diskusi tersebut. Tanpa interaksi, banyak anggota diskusi bosan karena tidak bisa menyampaikan pertanyaan. Maka moderator harus memberikan kesempatan tersebut untuk mereka, jika tidak ada pertanyaan moderator juga bisa bertanya kepada peserta diskusi secara lebih mendalam sehingga suasana semakin klimaks.
Perhatikan Waktu Diskusi
Pembahasan diskusi yang menyenangkan dengan suasana yang memanas kerap membuat orang lupa waktu. Moderator bertugas sebagai time keeper, mengontrol waktu argum ent disampaikan, sanggahan serta kapan anggota diskusi bisa bertanya kepada peserta diskusi serta membacakan kesimpulan.
Begitulah tugas moderator di dalam suasana diskusi. Moderator sebaiknya juga menikmati suasana diskusi tidak tegang atau terkesna ambisius agar peserta dan anggota diskusi juga ikut menikmati suasana diskusi yang harmonis.