Previous
Next
  • Home
  • »
  • Olahraga
  • » Sering Diejek Gemuk Justru Bikin Malas Berolahraga

Olahraga

Sering Diejek Gemuk Justru Bikin Malas Berolahraga

 

Kurangnya aktivitas bergerak menjadi faktor tubuh mengalami kegemukan, akibatnya, orang-orang yang sudah dicap gemuk oleh sekelilingnya justru semakin malas untuk bergerak, dalam hal ini berolahraga.

Fakta lingkaran setan ini diungkapkan di dalam sebuah penelitian di Inggris, dimana orang-orang yang sudah mendapat stigma gemuk berisiko lebih tinggi kurang gerak. Selain itu, 30 persen diantara mereka hanya mau bergerak sekali dalam sepekan.

Temuan studi ini memberikan gambaran nyata bahwa orang gemuk yang sudah mendapatkan diskriminasi justru semakin memperburuk keadaannya. Mereka sudah merasa dihakimi karena bertubuh gemuk sehingga enggan berolahraga.

Para peneliti menguji data dari 5.400 orang mengenai kebiasaan olahraga dan terungkap 5 persennya pernah didiskriminasi terkait dengan berat badan.

Sarah Jackson, dari University College London yang juga ketua penelitian, seperti dilansir dari Livescience, mengatakan bahwa ketika seseorang sudah mengalami diskriminasi tubuh gemuk, ia akan kehilangan kepercayaan diri untuk berolahraga di depan umum.

Orang-orang yang bertubuh gemuk sering mengalami diskriminasi, salah satunya adalah ‘fat shaming’. Seperti memperoleh berat badan, dimana dibuktikan di dalam penelitian sebelumnya justru membawa dampak negatif terhadap program penurunan berat badan yang dilakukan.

Pemilik tubuh gemuk sendiri mengalami kejiwaan seperti depresi setelah mengalami fat shaming. Gemuk adalah tanda tubuh tidak sehat, namun memperolok orang gemuk justru berkontribusi positif pada penurunan berat badan.

(adeg/Carapedia)
Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.