Previous
Next

Ilmu Pengetahuan

Konsumsi Minyak Zaitun untuk Cukupi Kebutuhan Lemak

 

Minyak zaitun sudah diketahui orang memiliki manfaat berlipat ganda mulai dari untuk memasak, obat herbal, kosmetik, sabun hingga bahan bakar. Di samping itu semua, minyak zaitun yang dikonsumsi juga dapat memenuhi kebutuhan lemak di dalam tubuh. Benarkah demikian?

 

Minyak zaitun ini dihasilkan dari sebuah tanaman zaitun yang tergolong di dalam famili Oleaceae genus Olea dengan nama ilmiah Olea europaea. Kualitas terbaik pada minyak zaitun adalah diperoleh dari ekstrak virgin olive oil yang untuk mendapatkannya harus memeras buah olive dalam keadaan segar.

 

Minyak zaitun hasil ekstrak virgin ini memiliki warna hijau zaitun sebab di dalamnya banyak mengandung klorofil, karotenois, dan pigmen eleuropein.

 

Menurut Inge Permadhi, dokter Spesialis Gizi Klinik, pada dasarnya tubuh membutuhkan total lemak sebanyak 30 persen dari seluruh asupan gizi. Lemak juga terbagi atas beberapa jenis, yaitu lemak jenuh, lemak tak jenuh tunggal, dan lemak tak jenuh ganda.

 

Di dalam penuturannya, Inge menjelaskan bahwa lemak jenuh hanya boleh dikonsumsi 7 persen, lemak tak jenuh ganda hanya 10 persen yang didapat dari omega 3 dan 6, sedangkan sisanya 13 persen dari lemak tak jenuh tunggal.

 

Pada minyak zaitun sendiri memiliki kandungan lemak tak jenuh tunggal, sedangkan kebutuhan akan minyak di dalam tubuh cukup tinggi. Oleh sebab itu, buah atau minyak zaitun membantu mencukupi kebutuhan lemak tak jenuh tunggal.

 

Tak hanya kandungan lemaknya yang berfunga, di dalam minyak zaitun juga mengandung antioksidan, zat besi, vitamin E, A serta kandungan gizi lainya. Di dalam penerapannya, minyak ini bermanfaat untuk kecantikan kulit dan rambut, pencegahan kanker, kesehatan kanker, dan kesehatan pencernaan.

 

(adeg/Carapedia)
Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.