Anak
Ibu Kreatif, Kreativitas Anak pun Berkembang
Mengembangkan kreativitas anak harus dimulai dari cara mengasuh anak yang kreatif. Untuk itu ibu juga perlu mengembangkan kreativitasnya.
Kreativitas sangat diperlukan agar anak bisa mengembangkan minatnya pada suatu hal. Misalnya anak berminat pada musik maka kembangkan kreativitasnya pada hal-hal yang berkaitan dengan musik. Misalnya bernyanyi saat mandi, menyalakan musik atau radio di mobil.
Untuk mengembangkan bakat tersebut ibu perlu tahu cara kreatif merangsang respon anak terhadap tempo musik, ritme dan cara berkomunikasi melalui musik. Bahkan jika anak menerima rangsangan dengan baik anak tanpa sadar mengetukkan jari tangan atau kakinya menciptakan sebuah irama.
Ajak anak mengeksplorasi sumber bunyi seperti bel, drum, perkusi atau piano. Anda perlu menginvestasikannya sejak anak masih bayi. Pada sebuah penelitian dari McMaster Institute for Music and the Mind Ontario Kanada, ditemukan hasil penelitian yaitu orang tua yang mengajak anak usia 1 tahun pada kelas musik memiliki kemampuan komunikasi dan respon otak yang lebih canggih terkait musik.
Selain itu ibu juga mengubah kebiasaan dan rutinitas sehari-hari pada anak dalam bentuk lagu. Seperti mengganti popok, mencuci mainan, bermain atau mengenalkan bahasa melalui sebuah lagu. Buatlah lagu yang sederhana dan mudah diingat anak. Hal ini adalah saran ini dari Elizabeth Carlton yaitu seorang konsultan musik di High/Scope educational Research Foundnation, Ypsilanti, Michigan, AS.
Dengan lagu-lagu tersebut anak akan merasa gembira melakukan rutinitasnya. Ia juga akan lebih percaya diri menyanyikan lagu dan membuatnya tidak bosan dan mudah menangis saat berganti aktivitas.