Kesehatan
Bosan Karena Lelah? Lawan Kelelahan dengan Makanan Sehat
Seseorang dikatakan mengalami kelelahan ketika mengalami rasa lelah yang teramat sangat dan kekurangan tenaga. Ini mungkin keluhan yang umum, tapi bukan sesuatu yang bisa diabaikan begitu saja. Kelelahan dapat berdampak signifikan terhadap kehidupan sehari-hari Anda, mulai dari produktivitas kerja hingga kualitas hidup Anda sehari-hari. Meskipun ada banyak penyebab kelelahan, termasuk kondisi medis dan faktor gaya hidup, salah satu hal yang dapat membantu mengatasi kelelahan adalah melalui nutrisi dan kebiasaan makan.
Apa yang Anda makan memainkan peran penting dalam tingkat energi Anda, dan membuat pilihan makanan yang bijak dapat membantu melawan kelelahan secara efektif. Faktanya, kelelahan adalah salah satu cara tubuh Anda menunjukkan bahwa ada sesuatu yang tidak berfungsi dengan baik.
Manakah dari Penyebab Umum Kelelahan Berikut yang Bertanggung Jawab atas Kelelahan Anda?
1. Pola Makan yang Buruk: Mengonsumsi makanan olahan secara berlebihan, camilan manis, dan makanan berkalori tinggi dan rendah nutrisi dapat membuat Anda merasa lelah. Hal ini disebabkan oleh peningkatan dan penurunan kadar glukosa darah secara tiba-tiba yang menyebabkan gangguan dan ketidakstabilan pasokan energi ke otak dan sel lainnya.
2. Kekurangan Nutrisi: Kurangnya asupan nutrisi penting seperti zat besi, vitamin B, magnesium, dan asam lemak omega-3 dapat menyebabkan kelelahan.
3. Dehidrasi: Dehidrasi ringan sekalipun dapat menyebabkan penurunan tingkat energi, jadi tetap terhidrasi dengan baik sangatlah penting.
4. Ketidakseimbangan Gula Darah: Fluktuasi kadar gula darah akibat pola makan yang tidak seimbang dapat menyebabkan penurunan energi. Oleh karena itu, hal ini sering dialami oleh penderita diabetes yang membuat pilihan makanan yang buruk.
Inilah Cara Melawan Kelelahan Dengan Makanan
Mari kita jelajahi bagaimana Anda dapat menggunakan makanan untuk melawan kelelahan dan meningkatkan tingkat energi Anda…
• Makanlah dengan Diet Seimbang
Gabungkan berbagai makanan utuh ke dalam diet Anda, termasuk buah-buahan, sayuran, biji-bijian, protein tanpa lemak, dan lemak sehat. Makanan ini menyediakan berbagai macam nutrisi mulai dari makronutrien hingga mikronutrien yang dibutuhkan tubuh Anda untuk produksi energi berkelanjutan dan berfungsi dengan baik.
• Sertakan Makanan Kaya Zat Besi
Zat besi sangat penting untuk membawa oksigen ke sel-sel Anda, dan kekurangan zat besi dapat menyebabkan kurangnya pasokan oksigen, yang ditunjukkan dengan kelelahan. Gabungkan makanan kaya zat besi seperti daging tanpa lemak, unggas, ikan, kacang-kacangan, lentil, dan bayam ke dalam makanan Anda.
• Tetap Terhidrasi
Usahakan untuk minum setidaknya sekitar 2,5 hingga 3 liter air sepanjang hari. Anda dapat menghidrasi diri Anda dengan memasukkan teh herbal dan infused water ke dalam rutinitas harian Anda.
• Konsumsi Asam Lemak Omega-3
Asam lemak omega-3 yang terdapat pada kenari, biji chia, biji rami, dan ikan berlemak seperti salmon dapat membantu mengurangi peradangan dan mendukung fungsi otak, sehingga berpotensi mengurangi kelelahan. Karena rendahnya bioavailabilitas makanan kaya omega-3, suplementasi dengan bantuan profesional kesehatan dapat menjadi cara yang bermanfaat untuk mencapai hal tersebut.
• Pilihlah Karbohidrat Kompleks
Pilih karbohidrat kompleks seperti biji-bijian seperti gandum utuh, oat potong baja, millet, dll., yang menyediakan sumber energi tetap dan membantu menstabilkan kadar gula darah.
• Sertakan Makanan Kaya Magnesium
Magnesium terlibat dalam produksi energi dan fungsi otot. Gabungkan makanan seperti kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran berdaun hijau, dan polong-polongan untuk memastikan Anda mendapatkan cukup magnesium setiap hari.
• Jangan Melewatkan Waktu Makan
Mengonsumsi makanan dan camilan secara teratur dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah penurunan energi. Melewatkan waktu makan akan menyebabkan tubuh mengalami kekurangan pasokan energi sehingga menimbulkan rasa lelah dan lesu. Dianjurkan untuk mengonsumsi tiga kali sehari dengan satu atau dua pilihan camilan sehat yang lebih kecil.
• Batasi Kafein dan Gula
Meskipun kafein dapat memberikan dorongan energi sementara, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan penurunan energi. Demikian pula, terlalu banyak gula dapat menyebabkan lonjakan energi karena indeks glikemiknya yang tinggi.
• Pertimbangkan Suplemen Nutrisi
Jika Anda mengalami kekurangan nutrisi tertentu, konsultasikan dengan profesional kesehatan atau ahli diet yang berkualifikasi untuk menentukan apakah suplemen diperlukan.
Cara terbaik mengatasi kelelahan berbeda-beda pada setiap orang berdasarkan penyebab dan tipe tubuh mereka. Pencegahan kelelahan merupakan cara penanganan yang lebih mudah, yaitu dapat dilakukan melalui teknik dan modifikasi pola makan di atas. Jika kelelahan berulang terjadi secara rutin, disarankan untuk menghubungi dokter Anda untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.