Smartphone Berpotensi Menyimpan Bakteri, Simak Ulasannya

Bagi masyarakat modern, smartphone adalah sebuah benda yang tidak bisa terpisahkan. Gadget ini selalu berada dalam genggaman setiap kali orang melakukan aktivitas,apapun itu.

Saking seringnya digenggam, mereka tidak pernah menyadari bahwa smartphone juga menyimpan banyak bakteri dan jamur. Bagaimana tidak, tangan adalah potensi paling besar bakteri dan kuman dapat menyebar dan menular melalui tombol telepon, tombol lift, uang, kursi umum, pegangan tangga dan peralatan lain.

Maka, ketika tangan menyentuk smartphone, bakteri pun berpindah. Jika dibiarkan saja maka bakteri akan menumpuk dan berpotensi menimbulkan penyakit. Untuk itulah smartphone perlu dibersihkan sesekali waktu.

Dalam survei tahunan dari Kleiner Perkins Caufield & Byer’s yang dilaporkan di Internet Trends, setidaknya ada 150 kali sehari orang mengecek smartphone mereka. Dari ABC News juga tercatat bahwa orang mengirim pesan rata-rata 23 kali, menelepon 22 kali dan 18 kali memiliki waktu luang.

Kemudian, penelitian di Amerika Serikat terhadap 51 sampel ponsel menemukan adanya 7.000 jenis bakteri dari yang tidak berbahaya hingga yang paling membahayakan sekalipun. Ketika menggunakan ponsel, maka benda tersebut akan menjadi panas. Suhu yang panas akan memudahkan bakteri untuk berkembang biak, demikian penjelasan Laura Bowater, ahli mikrobiologi dari University of East Anglia melalui Daily Mail.

Bakteri yang dimaksud tersebut antara lain misalnya entercoccus dan pseudomonas. Kedua bakteri ini berpotensi menyebabkan infeksi akut. Sementara itu, bakteri enterococcus ditemukan di feces manusia,sedangkan pseudomonas dari hewan dan tanah.

Bagian ponsel yang berpotensi menyimpan banyak bakteri adalah tombol dan keypad dibandingkan layar sentuhnya. ponsel bertombol ini memiliki celah-celah yang sulit dibersihkan jika terdapat kotoran.

Nah, agar bakteri tidak mengendap lama maka sebaiknya setiap hari untuk membersihkan smartphone Anda. Caranya dengan menggunakan tisu antii bakteri, menggunakan hand sanitizer setelah menggunakan smartphone sebelum makan atau seusai beraktivitas.