Penting, Ajarkan Anak Saling Berbagi Sejak Dini

Ketakutan orangtua ketika anak mereka tumbuh dengan dimanjakan dan dipenuhi keinginannya adalah ketika anak tumbuh dewasa dengan sikap yang egois. Sikap ini tentu saja mengganggu si anak ketika bersosialisasi dan berbagi dengan sesamanya.

Inilah mungkin perlu sejak dini ditanamkan rasa berbagai pada orang lain agar menjadi kebiasaan saat dewasa nanti. Meluangkan waktu lima menit setiap hari perlu dilakukan orangtua untuk mengajarkan anak berbagi.

Menurut Vera Itabiliana Hadiwidjojo, Psi, Psikologi Anak dan Remaja dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia, bahkan anak yang ditanamkan kebiasaan ini sejak dini akan terbawa hingga mereka dewasa.

Dengan kebiasaan ini pula, kehidupan si anak di masa mendatang akan lebih membahagiakan. Hal ini juga pernah diungkapkan dalam sebuah buku karya Profesor Adam Grant berjudul Give and Take dari Wharton Business School.

Waktu lima menit setiap hari digunakan untuk saling membantu sesame manusia sehingga anak akan terhindari dari perasaan depresi dan stress serta muncul rasa bahagia.

Cara ini juga dianggap cukup efektif menurut peneliti University of California bahwa kebahagiaan diciptakan dari saling melakukan kebaikan, membantu orang lain dan saling berbagi kepada sesama.