Wisata
Mencicipi Kuliner Lama di Kota Seoul Korea Selatan
Arus modernitas yang mengalir deras di salah kota terbesar di Korea Selatan, yakni Seoul rupanya juga merambah hingga urusan kuliner. Pertumbuhan kota yang pesat ini dibarengi dengan bermunculannya resto-resto hip khas orang Barat. Meskipun demikian, kota Seoul tetap tidak kehilangan koleksi makanan autentiknya yang justru sangat diminati oleh masyarakat dunia sama halnya mereka menikmati budaya K-Popnya.
Surganya Barbecue
Sajian bakar-bakaran sangat khas bagi masyarakat Korea, hingga munculah istilah barbecue gaya Korea seperti galbi (iga sapi atau babi), bulgogi (daging sapi diiris tipis) serta ayam dan seafood yang dibakar dengan konsep self service.
Anda dapat menikmati semua koleksi barbecue ini ke kawasan Samwon Garden Gang-nam. Sebuah resto yang menawarkan suasana Korea tua yakni taman terbuka dengan bebatuan alam serta pohon-pohon yang tumbuh teratur.
Daging panggang ini sebelumnya dipersiapkan dengan direndam bumbu khas yang terdiri dari wijen, kecap, sari buah pir dan bawang putih. Biasanya penyajiannya di panggang di atas lempengan panas di tengah meja makan konsumen.
Pemilik merancang meja dengan apik, yakni mengunakan piring panggang yang bagian atasnya datar dan beberapa lubang sebagai corong asap dari arang. Daging mentah berbumbu diletakkan di sana dan diolah sendiri oleh pembeli. Warna dan wangi daging pun lebih baik daripada dipanggang menggunakan gas seperti pada resto konsep modern.
Setelah daging matang dibakar, maka sebelum disantap daging dicelupkan kadalam saus khas korea bernama ssamjang (saus pedas dari pasta kacang kedelai, minyak sayur dan cabai merah), kemudian daging dibungkus menggunakan selada ditambah sayuran mentimun, wortel mental, barang putih dan irisan cabai hijau.
Seafood Kaki Lima
Penjaja makanan seafood kaki lima banyak bertebaran di malam hari seperti yang sering dijumpai di Indonesia. Makanan yang disajikan ini adalah seafood yang penyajiannya dimasak sekalogus di atas kompor pada setiap meja. Hidangan yang terkenal adalah wasabi, salah satunya.
Anda juga dapat mencicipi gurita yang masih hidup yang biasanya disukai pada penikmati kuliner ekstrim. Nah, yang menarik adalah odeng, yaitu makanan yang sering disebut kue ikan, direbus di dalam kaldu kepiting atau ikan teri dengan tambahan daun bawang dan lobak.
Mencicipi Samgyetang dan Soju
Di kawasan Myeong-dong banyak sekali bertebarang kedai minuman tradisional, yakni khusus samgyetang dan soju. Kedua sajian ini banyak dinikmati para pria Korea yang ingin menghibur diri sambil berkaraoke. Memang tidak semua minuman tersebut mengandung alcohol yang tinggi, ada beberapa yang minuman ringan.
Samgyetang adalah sup ayam muda utuh yang disajikan dengan rempah dan ginseng dan nasi ketan. Bahan ini direbus di dalam panic tanah liat, dan disajikan selag hangat. Di musim panas, samgyetang ini sangat popular untuk menambah sumber nutrisi karena banyak warga Korea kehilangan energy ketia cuaca panas.
Kemudian soju, minuman beralkohol dengan bahan baku beras. Selain beras juga ada yang menggunakan kentang, gandum, ubi dan dangmil (tapioca) sebagai bahan bakunya. Kadar alcohol dari minuman bening ini sekitar 20% hingga 40%. Jika tidak ingin minuman beralkohol juga adan minuman tradisional non-alkohol seperti teh gingseng, teh hijau dan teh jahe.
Tradisi orang Korea ketika minum bersama adalah jika usia lebih muda maka yang ia harus mengangkap gelas dengan kedua tangan untuk menerima minuman yang dituangkan oleh yang tua. Hal ini juga dilakukan ketika yang muda menuangkan minuman bagi orang yang lebih tua. Ketika meminum, orang yang lebih muda akan memiringkan tubuhnya ke samping lalu minum, hal ini guna menghormati orang yang lebih tua.
Bersantap ala Raja
Dulunya Korea adalah Negara Kerajaan sehingga masih banyak bekas peninggalan kerajaan Jeosoen pada masa lalu. Tentu saja Anda dapat merasakan nuansa kerajaan di Bongraheon, yakni semacam fine dining alar kerajaan Korea, mulai dari makanan pembuka hingga penutup.
Pastikan perut Anda benanr-benar kosong ketika ingin menikmatinya, dan waktu luang yang lama.
Di restoran ini setiap meja akan diberi tirai sebagai ruang privasi. Hanjeongsik akan diawali dengan appetizer kemudian banchan. Porsi yang disuguhkan dalam takaran kecil namun memiliki banyak ragam. Cita rasa semua makanan gurih sehingga menambah nafsu makan Anda.
Sajian yang dihidangkan berupa kimchi, namul (sayur rebus dengan minyak wijen), jeon (gorengan) adalah makanan pembuka, lalu makanan utama berupa kimchi jjigae (sup kimchi dan daging), sundubu jjigae (sup tahu dan telur) atau seolleongtang (sup tulang sapi). Ada juga bimbimbap atau nasi campur ala korea. Hidangan terakhir adalah penutup berupa buah-buah segar, es krim, ataupun es kopi.
Pencarian Terbaru
Makanan khas korea yang halal. Makanan korea. Makanan yang terkenal d kota seoul. Makanan ala korea di indonesia. Foto kuliner korea. Foto foto restoran yang menjual makanan ekstrim di tomohon. Makanan indonesia yang terkenal di korea.
Makanan indonesia yang terkenal di korea selatan. Foto kota seoul korea selatan. Makan korea selatan.