Laporan
Konsumsi Kayu Manis Bantu Tingkatkan Memori Otak
Mengonsumsi kayu manis terbukti dapat meningkatkan kerja otak, menurut para ilmuwan.
Penelitian ini dilakukan oleh tim peneliti dari Rush University Medical Center, dimana kayu manis dijadikan alternatif aman untuk meningkatkan kinerja otak dan memperatajam memori.
Tim peneliti mengujicobakannya pada tikus, dimana tikus yang diberikan kayu manis memiliki fungsi otak yang lebih baik daripada yang tidak. Tikus yang dijadikan eksperimen sebelumnya sering tersesat pada labirin, setelah diberi kayu manis mereka menemukan jalur tepat untuk keluar.
Studi ini mempertimbangkan penemuan sebelumnya pada orang dengan memori lambat memiliki kadar protein CREB yang rendah. Protein otak tersebut bertugas untuk ketajaman memori dan kemampuan belajar. Mereka juga diketahui memiliki jenis protein GABRA5 yang lebih tinggi di otak besar.
Percobaan pada tikus dimana mereka dibetikan konsumsi kayu manis selama satu bulan ditemukan bahwa kandungan CREB lebih tinggi daripada tikus serta jumlah GABRA5 ditemukan lebih rendah.
Secara kimiawi, kondisi ini terjadi akibat tubuh mengubah kayu manis menjadi sodium benzoate yang dapat meningkatkan kesehatan sel saraf. Tikus yang diberi terapi kayu manis juga dapat menemukan jalur labirin lebih cepat meskipun pintu keluar diubah.
Sayangnya, terapi kayu manis tidak mempengaruhi secara signifikan pada tikus yang memiliki kandungan CREB lebih tinggi sejak awal.
Berdasarkan penelitian tersebut dapat diujicobakan pada manusia, khususnya pelajar untuk meningkatkan performa pembelajaran.