Kista Rahim Tingkatkan Potensi Keguguran Ibu Hamil

Memasuki usia kehamilan 23 minggu adalah masa dimana kehamilan rentan terhadap risiko keguguran. Di periode ini, ibu hamil lebih disarankan untuk berhati-hati menjaga kehamilan. Namun, jika keguguran tetap saja terjadi maka bukan aktivitas fisik yang menjadi penyebabnya, bisa jadi itu dari dalam tubuh.

Fakta menyebutkan bahwa kista atau umor Rahim berpotensi meningkatkan keguguran. Adanya daging tumor di dalam rahim ini memang kerap di alami oleh banyak kaum wanita. Laporan dari National Institute of Health (NIH) menyebutkan potensi penderita kista ini hamper 80% pada usia wanita 50 tahun ke atas.

Kista memang tidak menyebabkan komplikasi yang parah, sehingga banyak kaum wanita yang tidak menyadari bahwa rahimnya telah dihinggapi oleh penyakit ini.

Ada banyak kasus kista terjadi, dan beberapa perempuan yang mengidap kista justru mengalami keguguran. Data dari NIH menunjukkan bahwa kista dapat diatasi dengan operasi histerektomi. Namun kista tetap dapat meningkatkan risiko keguguran walaupun belum diketahui sebera besar pengaruhnya.

Dengan adanya fakta ini maka penting bagi kaum wanita untuk rutin memeriksakan kesehatannya terutama ketika memutuskan akan hamil. Jika memang ditemukan adanya kista makia sebaiknya diangkat terlebih dahulu sehingga tidak mengganggu perkembangan janin dalam kandungan.