Menjadi Ibu Muda Sering Bersedih, Ini Alasannya

Menjadi ibu di usia muda meskipun membahagiakan namun akan ada banyak hal yang berubah. Salah satu hal yang riskan pada fase ini adalah suasana hati (mood) yang cenderung naik turun. Sebentar-bentar bisa bersikap tenang namun kadang tiba-tiba bisa menjadi sangat sedih.

Apakah kondisi ini termasuk normal? Sebenarnya apa yang menyebabkan ibu muda mudah mengalami perubahann mood?

Efek Perubahan Hormon

Menurut Hilda Hutcherson, M.D., asisten profesor obsetetrik dan genekologi dari Columbia University College of Physicians and Surgeons, mood yang berubah-ubah pada ibu muda ini masih tergolong normal. Pasca persalinan seorang ibu jelas akan mengalami perubahan hormon secara dramatis yang mempengaruhi suasana hatinya.

Sejumlah wanita mengaku tidak siap dengan perubahan intens emosi saat baru memiliki anak. Awalnya seorang ibu muda akan merasa senang dan bersemangat dengan kehadiran sang bayi namun kemudian muncul kecemasan baru.

Banyaknya kewajiban yang musti dilakukan

Menjadi seorang ibu baru tentu saja akan mulai banyak kewajiban yang harus dilakukan misalnya menyusui, mengganti popol, dan terjaga di malam hari. Kewajiban tersebut kerap membuat seorang ibu muda kerepotan yang menyebabkan ia kurang bisa mengontrol emosinya dengan baik.

Baby Blues

Umumnya, perasaan sedih dan cemas pasca persalinan dianggap normal karena efek menurunnya kadar estrogen dan progesterone. Disampaikan oleh Margaret Howard, PH.D., psikolog dan direktur klinis dari rumah sakit gangnguan postpartum di Women & Infants Hospital Providence, di saat yang sama ibu muda mengalami kenadikan kadar prolactin secara drastis yang akan merangsang produksi susu. Jika masa – masa ini belum dilewati, ibu mungkin merasa sedih dan tidak bersemangat sepanjang waktu.

Apalagi ketika ibu mudah mengalami postpartum blues, dimana Anda akan mengalami rasa menyesal dan ingin mendapatkan kembali hidup Anda sebelumnya. Banyak ibu muda sangat bersedih dan ingin melepaskan diri dari bayinya. Hal ini menjadi pertanda ibu muda mengalami depresi postpartum.

Solusi Mengatasi Mood Swings

Anda, seorang ibu muda yang sedang mengalami hal-hal di atas memerlukan seorang teman yang bisa mendukung dan menyemangati Anda. Teman bisa jadi dari sisi suami yang selalu mendukung Anda, keluarga atau teman sesama ibu muda yang bisa diajak berbagi perasaan Anda.

Untuk mengatasinya, Anda juga melakukan terapi menulis, misalnya menulis di buku harian atau di blog. Ceritakan semua pengalaman dan keresahan hati Anda di sana.

Memang ada banyak tantangan menjadi seorang ibu, namun itu semua adalah pengalaman yang luar biasa. Anda harus bisa menjalaninya dengan penuh keikhlasan sehingga nantinya Anda berhasil melewati masa-masa itu dengan penuh rasa syukur.