Pacaran
Menjalin Hubungan dengan Pria Lebih Muda, Bisakah?
Menyukai pria yang lebih muda usianya daripada Anda? Banyak wanita merasa gengsi jika ia harus suka atau menjalin hubungan dengan pria yang lebih muda. Namun ada juga yang menganggap hal ini sebagai tantangan.
Pria yang lebih muda, dilihat dari segi ekonomi dia sudah mapan dan ingin menjalin hubungan serius ke pernikahan. Apakah Anda tidak menginginkannya segera. Meskipun demikian, Anda tetap perlu memperhitungkan kelebihan dan kekurangan saat menikahi pria yang lebih muda.
Monty Satiadarma, seorang psikolog, berpendapat bahwa usia lebih muda cenderung kurang matang, haus perhatian dan bersikap kekanak-kanakan, namun ada juga yang bersikap lebih dewasa daripada pria yang usianya lebih tua.
Misalnya Anda dan dia berusia di kepala tiga, maka Anda berada pada rentang dewasa madya. Jika hanya berbeda bulan mungkin tidak terlalu kentara soal kematangan sosial emosional. Namun jika berada pada rentang perbedaan yang jauh berbeda, misalnya Anda berkepala 3 dan dia masih berkepala 2 mungkin perlu dipikirkan kembali.
Sebaiknya hindari untuk mempertimbangan kesenjangan usia, namun perhatikan apakah Anda dan dia sama – sama membutuhkan. Kebutuhan satu sama lain, keinginan saling mendukung, menunjang dan mengisi kebutuhan masing-masing menjadi persoalan utama. Semua ini belum pasti berjalan lancar, karena pasti akan ada konflik, kekurangselarasan, dan benturan pemikiran.
Jika dipikir secara rasional, yang lebih tua bertugas mengayomi yang lebih muda. Namun dalam beberapa hal bisa saja yang muda mampu mengayomi yang lebih tua. Semua masalah pasti ada namun juga pasti ada jalan keluarnya tanpa memperhitungkan kesenjangan usia. Tetaplah untuk menghadapi masalah bersama dan memberikan dukungan kepada pasangan hidup Anda.