Previous
Next

Ilmu Pengetahuan

Apa Itu Fermentasi Bawang Putih dan Haruskan Anda Mengonsumsinya?

 

Apakah Anda penggemar bawang putih biasa karena rasa dan sifat antioksidannya yang berbeda? Jika jawabannya ya, maka Anda harus bereksperimen sedikit dan pasti mencoba bawang putih fermentasi yang diketahui mengandung bioaktivitas yang ditingkatkan. Ahli gizi Shonali Sabherwal turun ke Instagram untuk berbagi catatan tentang mengapa bawang putih yang difermentasi layak mendapat tempat dalam makanan harian Anda.

Kita semua tahu bahwa bawang putih membantu kita menjauhkan infeksi dan pilek. Ini juga membantu saluran pencernaan dan pernapasan. Ini prebiotik, dan membantu mempromosikan bakteri menguntungkan (serat fungsional), dan menenggelamkan bakteri negatif, kata Sabherwal dilansir dari Indian Express..

 

Menurut ahli gizi, sesuai penelitian, fermentasi bawang putih meningkatkan nutrisi dan membuatnya lebih mudah diserap oleh tubuh. “Bahkan 90 hari setelah fermentasi, kandungan lemak dan karbohidrat tertinggi, dan setelah 60 hari, kandungan protein tertinggi ditemukan pada bawang putih yang difermentasi,” katanya.

Namun, ia kehilangan bau dan rasanya yang menyengat. Bawang putih digunakan dalam masakan manis dan gurih, terutama di negara-negara seperti Jepang, Thailand dan Korea Selatan, yang telah lama mengenal dan menggunakannya dalam makanan mereka. Bahkan, sekarang dikenal di hampir seluruh Asia dan di beberapa bagian AS juga.

Jika dibandingkan dengan bawang putih biasa, bawang putih yang difermentasi dikatakan menunjukkan peningkatan bioaktivitas. Sesuai WebMD, komponen bioaktif dalam makanan membantu fungsi tubuh Anda dan meningkatkan kesehatan yang lebih baik. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa bawang putih hitam memiliki banyak fungsi dalam tubuh Anda, seperti bekerja sebagai antioksidan, memiliki sifat anti-alergi, anti-diabetes, anti-inflamasi, dan anti-karsinogenik.

Bagaimana cara memfermentasi bawang putih?

* Kupas bawang putih.

* Simpan cengkeh dalam stoples yang bersih.

* Tambahkan air, garam, dan bumbu pilihan Anda.

* Simpan di tempat yang sejuk.

* Biarkan selama 3-6 minggu pada suhu kamar.

Namun, adalah ide yang baik untuk menghubungi ahli gizi Anda sebelum menambahkan sesuatu yang baru dalam diet Anda.

 

(adeg/Carapedia)
Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.