Yuk Mengenal Madu Ungu dan Dimana Kita Bisa Membelinya?

Jika Anda belum familiar dengan bahan berwarna-warni ini, izinkan kami memperkenalkan Anda. Madu ungu merupakan jenis madu langka yang memiliki rona ungu alami (tanpa tambahan pewarna atau pewarna) yang biasanya ditemukan di Amerika bagian tenggara, sehingga seringkali sulit ditemukan.

Tapi apa sebenarnya madu itu dan apa bedanya dengan madu yang kita kenal di toko? Inilah yang perlu Anda ketahui jika Anda tertarik untuk mencoba sendiri madu ungu.

Apa Itu Madu Ungu?

“Madu ungu adalah jenis madu langka yang dapat ditemukan di beberapa bagian Carolina Utara (sampai saat ini, hanya di sinilah madu tersebut ditemukan),” kata Jamie Koll, pencipta @girlswhoeat. “Ini menjadi tren karena warna madunya, tetapi juga fakta bahwa tidak ada seorang pun, termasuk peternak lebah, yang mengetahui secara pasti mengapa madu berwarna ungu.”

Dimana Anda Bisa Membeli Madu Ungu?

Madu ungu tidak hanya berbeda dalam warna dan rasanya, tetapi juga cara Anda membelinya. Berbeda dengan madu biasa yang biasa kita beli, mencoba menemukannya di toko bahan makanan terdekat mungkin tidak mudah. Sebaliknya, Anda mungkin harus langsung ke sumbernya.

Tidak ada jaminan bahwa peternak lebah akan mendapatkan madu ungu setiap tahun dan berapa banyak yang akan mereka peroleh, itulah sebabnya sering kali madu tersebut terjual dengan sangat cepat.

Cara Terbaik Menggunakan Madu Ungu

Jika Anda pernah melihat atau mencicipi madu ungu, Anda pasti tahu bahwa madu tersebut tidak seperti zat kuning keemasan yang biasa kita konsumsi. Segala sesuatu mulai dari warna hingga rasanya berbeda dari aslinya, yang berarti cara kita menggunakannya dalam makanan mungkin juga memerlukan cara berpikir yang baru.

“Karena rasanya yang unik, ada yang bilang seperti anggur atau buah-buahan, dan sulit dibeli, saya sarankan menggunakannya dengan cara yang memungkinkan Anda mencicipi dan merasakan madu daripada dalam resep,” kata Koll. “Beberapa cara favorit saya untuk menggunakan madu adalah pada mangkuk yogurt, pada roti panggang selai kacang, atau ditaburkan pada pizza buatan sendiri.”