Previous
Next
  • Home
  • »
  • Pacaran
  • » Wah, Aturan Berkencan Sekarang Sudah Berubah

Pacaran

Wah, Aturan Berkencan Sekarang Sudah Berubah

 

Teknologi yang semakin berkembang kian canggih rupanya juga berhasil mempengaruhi persepsi banyak orang terhadap aturan berkencan mereka. Baik itu saat mereka berstatus pacaran, saat berkencan ataupun saat sedang melakukan pendekatan cinta.

Jika dulu, berkencan harus datang ke rumah, bertemu dengan orang tua dan mengobrol panjang setelah makan malam, namun sekarang teknologilah yang mempengaruhi gaya berkencan mereka. Saat filtring tidak hanya saling melirik atau bertatap muka dan mengandalkan bahasa tubuh saja namun juga memanfaatkan kecanggihan internet.

Survei yang dilakukan oleh Match, situs perjodohan online mengungkapkan hal ini yang terangkum dalam Singles in America.

Fakta yang menarik terkait dengan perilaku kencan atau flirting di era modern saat ini. Sebanyak 50 persen dari 5.600 responden adalah pria dan wanita single yang menganggap minum kopi di cafe juga bagian dari kencan.

Apalagi dengan suasana kafe yang hangat, dekorasi dan penataan interior yang artistis akan menambah kesan romantis saat berdua. Rasanya sepasang kekasih akan betah mengobrol dan berbagi rasa ketika melakukan pendekatan satui sama lain daripada hanya nonton bioskop atau ke restoran dan makan makanan mahal.

Tak hanya itu, kebanyakan orang cenderung lebih suka berkencan melalui media sosial. Dilansirdari Your Tango, sebanyak 51 persen lajang suka mencari teman kencan dari Facebook. Facebook ini membantu mereka mengenal profil foto, data personal dan aktivitas sosialnya di media yang membuat mereka akan tertarik satu sama lain.

Saat pendekatan, rupanya berkirim pesan teks bukanlah media komunikasi yang difaforitkan. Terbukti dari 30 persen lajang lebih suka menggunakan skype untuk ngobrol ataupun FaceTime ketimbang chatting online, saling me-reply status dengan sticker, atau berbalas email.

Kemudahan mereka berkencan juga ditunjang oleh keberadaan smartphone dengan aplikasi chatting online. Mereka juga lebih berani dan frontal mengungkap seksualitasnya. Mereka lebih antusias dengan foto-foto telanjang atau video seks yang di-hack serta saling mengirim konten berbau pornografi.

Dalam survei ini juga membuktikannya bahwa sebanyak 35 persen responden pernah mengirim foto seksi ke teman kencanya. Tak hanya itu, sebanyak 48 persen pria dan 40 wanita pernah mengirimkan teks sensual ke teman chatting.

(adeg/Carapedia)
Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.