Handphone
Ucapkan Selamat Tinggal Tweetdeck for Windows
Dengan teknologi yang semakin maju dengan pesat, bukan berarti semua software bisa mengikutinya dengan mudah. Beberapa bahkan tergerus oleh kemajuan teknologi dan kemudian menghilang, seperti misalnya Tweetdeck. Software yang cukup populer sebelumnya tersebut kini sudah tidak berfungsi lagi pada salah satu sistem operasi terbesar.
Twitter, memberikan pernyataan melalui blog resminya dengan mengumumkan bahwa Tweetdeck for Windows berhenti beroperasi, sehingga secara otomatis pengembangan Tweetdeck for Windows pun juga berhenti sampai di sini.
Seperti tertulis di HTML5 Tweetdeck pada tahun 2011 lalu bahwa TweetDeck for Windows sudah diberhentikan sehingga para pengguna disarankan untuk memasang TweetDeck yang dipasang pada aplikasi browser Chrome.
TweetDeck merupakan ‘aplikasi-client’ yang cukup digemari karena memudahkan penggunakan untuk berselancar di jejaring sosial Twitter. TweetDeck mencakup beberapa tab untuk mempermudah pengguna tanpa perlu mengganti-ganti tab pada versi Web, jadi semua tab teredia dalam satu layar.
Masalahnya, tidak banyak pengguna yang menggunakan Chrome sebagai browser utamanya sehingga para penngguna TweetDeck akan kesulitan. Pengguna kemudian dipaksa untuk memasang Chrome agar bisa mengakses TweetDeck for Chromw.
Tapi tenang saja, bagi pengguna iOS, TweetDeck masih tersedia dalam versi Mac.