Tabir Surya Buatan Sendiri Berikan Perlindungan Kurang Maksimal

Peneliti Amerika telah mempelajari resep untuk tabir surya buatan sendiri yang dibagikan di jejaring sosial Pinterest. Putusan mereka: kebanyakan dari mereka memberikan perlindungan radiasi UV yang tidak mencukupi.

Jejaring sosial adalah ruang gema di semua jenis tren DIY, termasuk arena kosmetik buatan rumah yang semakin populer. Tetapi produk yang dibagikan pada platform tersebut tidak selalu sesehat yang dipikirkan orang, menurut sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Komunikasi Kesehatan dan dilakukan di AS oleh Pusat Penelitian dan Kebijakan Cedera (Nationwide Children's Hospital) dan Universitas Sekolah Tinggi Kesehatan Brooks Florida Utara.

Penulis studi ini berfokus pada resep tabir surya buatan sendiri yang ditemukan di jejaring sosial Pinterest yang berpusat pada gambar dan menemukan bahwa 95 persen dari 189 "pin" (gambar yang terkait dengan papan yang diberikan) yang didedikasikan untuk tabir surya alami menekankan efisiensinya, sementara 68 persen dari mereka memberikan perlindungan radiasi UV tidak cukup.

Banyak resep yang dibagikan

Para ahli di balik penelitian ini membunyikan peringatan tentang situasi yang mengkhawatirkan, karena resep ini sering disajikan sebagai alternatif yang lebih aman daripada tabir surya bermerek. Yang lebih mengkhawatirkan lagi, gambar-gambar ini disebarluaskan secara massal: jumlah rata-rata pin untuk gambar adalah 808. Salah satunya bahkan telah disematkan lebih dari 21.700 kali.

“Produk tabir surya buatan rumah sangat berisiko karena tidak diatur atau diuji efektivitasnya seperti tabir surya komersial. Ketika Anda membuatnya sendiri, Anda tidak tahu apakah itu aman atau efektif, ”kata rekan penulis studi Lara McKenzie, PhD, peneliti utama di Pusat Penelitian dan Kebijakan Cedera di Nationwide Children's. Peneliti menambahkan bahwa cara untuk menemukan tabir surya terbaik adalah dengan memilih tabir surya yang dapat diterapkan secara teratur, dan tetap pada kulit tanpa iritasi.