Rumah
Instalasi Listrik Kamar Mandi dan Dapur Rawan Kebakaran, Waspada
Instalasi listrik di dalam rumah adalah hal paling penting dan sangat perlu diperhatikan, terutama di bagian dapur dan kamar mandi dengan risiko korslet paling besar. Suhu ruangan di kedua bagian tersebut lebih lembab dan dekat aliran air sehingga memungkinkan korslet terjadi.
Diibaratkan dengan tubuh manusia yang bekerja sebagai isolator, air sebenarnya berfungsi sebagai penghantar listrik. Saat alus litrik terjadi kebocoran, maka listrik akan melewati alir dan akan mudah menjangkau manusia.
Untuk mencegah kemungkinan ini terjadi maka setiap pemilik rumah harus meminimalkan risiko korslet dengan mengenali aliran arus listrik, kualitas perangkat dan pemasasangannya. Apabila tidak diperhatikan dengan seksana maka selain risiko korslet akibat terparah adalah kebakaran.
Menurut Riyanto Mashan, Country President PT Schneider Electric Indonesia, potensi korslet hingga kebakaran sebenarnya bisa dicegah dengan memperhitungkan letak pemasangan perangkat listrik. Tidak hanya cukup itu saja, perlu juga adanya Earth Leakage Circuit Breaker (ELCB).
ELCB bisanya sudah terpasang di setiap rumah dengan nama Miniatur Circuit Breaker atau MCB untuk mengamankan arus singkat dan kelebihan beban listrik. Sedangkan segi sensitivitas MCB ini lebih rendah dari ELCB yang mampu mematikan arus listrik pada tegangan 30mA, mengeluarkan arus listrik langsung dari jaringannya apabila kontak dengan manusia.
Selain pemasangan MCB dan ELCB, Anda juga harus memperhatikan pemasangan stok kontak di area lembab, khususnya stop kontak di dalam kamar mandi. Jauhkan posisi stop kontak dari kotak langsung dengan air. Untuk jarak ideal biasanya 1 – 2 meter dari atass lantai atau akan lebih aman jika dipasang di dekat wastafel atau meja rias.
Tidak hanya stop kontak, kondisi kabel listrik juga perlu dilakukan pemeriksaan secara berkala, yakni dengan memperhatikan tempat pemasangan kabel dan posisi rembesan air. Untuk keamanan, gunakan bakel berukuran 2,3 mm persegi atau 4 mm persegi jika aliran listrik yang digunakan pada level 10A-16A. pemeriksaan rutin kabel untuk berjaga-jaga dari kerusakan parah yang menyebabkan korslet atau kebakaran.