Previous
Next

Kesehatan

Ibu, Pasca Bersalin Jangan Berdiet!

 

Menjaga dan merawat bentuk tubuh adalah usaha yang dilakukan hampir semua kaum perempuan. Untuk mendapatkannya kaum perempuan melakukan berbagai pola diet sampai mereka merasa bentuk tubuh mereka sempurna. Tak terkecuali para ibu setelah bersalin demi mendapatkan bentuk tubuh yang ideal kembali mereka rela melakukan diet.

Tubuh ibu setelah melahirkan memang tidak bisa kembali ke bentuk ideal dengan cepat. Mereka telah mengandung selama sembilan bulan dan mengasup makanan yang lebih banyak dari sebelum hamil. Kesalahan yang sering dilakukan ibu pasca bersalin adalah melakukan diet tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter atau ahli kesehatan.

Disampaikan oleh Inge Permadhi, spesialis gizi, bahwa seorang ibu setelah melahirkan justru tidak dianjurkan untuk langsung berdiet. Seorang ibu harus menyusui anaknya dan membutuhkan asupan makanan yang sama banyaknya ketika hamil. Jika melakukan diet malah akan berdampak buruk bagi dirinya dan bayinya.

Ibu yang kekurangan kalori akan rentan mengalami stress serta kualitas ASI-nya berkurang. Kualitas ASI yang buruk tidak hanya membawa dampak pada dirinya namun juga bayinya, yakni mengalami gizi buruk. Padahal sesuai yang dianjurkan para dokter, bayi harus mendapatkan asupan ASI eksklusif selama 6 bulan pertama pasca kelahiran.

Menurut Inge, menyusui bayi adalah bentuk diet yang alami. Seorang ibu tidak perlu mengurangi porsi makan cukup dengan menyusui bayi memakai ASi, maka berat badannya bisa turun.

Hal yang paling penting adalah seorang iabu harus tetap mengatur pola makan dengaan baik serta mengonsumsi kalori yang banyak. Tidak perlu kuatir bagi ibu hamil dan menyusui ketika menjadi gemuk. Diimbangi dengan berolahraga dan beraktivitas, perut ibu pasca melahirkan juga akan kembali mengecil dan mengencang seperti semula.

Video

Diet Sehat Ala Liza Natalia dan Olla Ramlan Pasca Melahirkan

(adeg/Carapedia)
Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.