Simak Bahaya Memakai Pengharum Ruangan

Memiliki ruangan yang berbau apek dan pengap biasanya diselesaikan dengan menyemprotkan penyegar ruangan dengan aroma-aroma tertentu. Namun, tahukah Anda ternyata pewangi ruangan bisa membahayakan penghuni di ruangan tersebut?

Tidak hanya penyegar ruangan, rupanya hair spray, fly spray, cat lama, kertas dinding, produk pembersih, semprotan anti serangga, pengharum ruangan dan furniture tempat duduk juga bisa membahayakan Anda dan orang lain.

Fakta ini terungkap berdasarkan laporan dari Royal College of Physicians dan Royal College of Paediatrics and Child Health di Inggris. Menurut laporan tersebut menghimbau kepada seluruh penduduk dunia tidak hanya khawatir dengan polusi udara di luar ruangan namun juga polusi udara di dalam ruangan.

Laporan ini mencatat bahwa polusi di dalam ruangan, terutama di dalam rumah menyumbang angka kematan 99.000 di Eropa. Dalam laporan ini terungkap bahwa asap tembakau adalah polutan berbahaya di rumah. Karbonmonoksida hasil dari pemanas yang rusak pun juga bisa menyebabkan kematian bagi penghuni di dalamnya.

Tidak hanya itu, bahaya polutan juga ditemukan pada beberapa peralatan rumah tangga, seperti uap formaldehidara dari senyawa furniture, komponen kimia pada penyegar udara dan pembersih termasuk produk wewangian.

Di Amerika sendiri, penelitian serupa juga menemukan 40 persen penderita asma akan kambuh ketika ia mulai terekspos dengan penyegar ruangan. Kebun pun juga bisa berbahaya karena adanya senyawa kimia pesitisida, partikel asbestos, material antibocor, cat mengandung timbal  dan penanganan pohon yang memicu polusi udara.

Tentu saja bahaya dari polutan udara di dalam ruangan ini bisa memunculkan penyakit asma, infeksi pernapasan, penurunan fungsi paru-paru, kanker paru-paru, dan gagal jantung. Polusi udara indoor juga menyebabkan gejala sakit kepala, kelelahan dan kehilangan konsentrasi terutama dialami oleh anak-anak dan orangtua.