Asal Mematikan Mesin Mobil Ternyata Berbahaya

Kebiasaan buruk orang-orang saat terburu-buru adalah langsung mematikan mesin mobil. Mematikan mesin mobil dengan asal rupanya berpengaruh buruk pada performa mobil. Akan tetap banyak orang mengabaikan akibat kebiasaan ini.

Performa mobil harus selalu dijaga misalnya melakukan servis rutin berkala dan mengendai mobil dengan baik dan benar. Cara mematikan mobil dengan benar juga termasuk cara untuk menjaga kondisi mesin mobil tetap optimal.

Menurut artikel pada situs resmi Totota, kebanyakan kerusakan mobil terjadi akibat pengendara tidak mematikan mesin mobil dengan baik. Mereka mematikan mobil saat putaran mesin masih tinggi, sementara ketika mesin dalam putaran tinggi saat itulah mesin memerlukan pelumas.

Dalam keadaan ini, mesin mobil akan kehilangan pelumas atau kompresi pelumas yang masuk akan menurun.

Mesin menyala dalam putaran yang tinggi juga dalam kondisi komponen yang mengembang. Akibatnya ketika mesin dimatikan saat kondisi tersebut akan merusak dinding silinder dan menjadu aus. Sangat dianjurkan bagi pengendara mobil untuk tidak mematikan mobil ketika mobil dalam putaran mesin yang tinggi.

Saat mematikan mesin, tunggu mesin dalam keadaan normal kemudian putar kontak ke arah off. Cara mematikan mesin yang benar membantu menjaga performa mobil Anda. Meskipun sederhana namun efeknya sangat besar jika diabaikan begitu saja.