Tips Sederhana Perawatan Rantai Motor

Salah satu perawatan sepeda motor adalah merawat rantai motor. Sebagai salah satu elemen vital rantai motor ini seharusnya tetap dijaga agar selalu bisa melaju dengan optimal. Pengecekan rantai motor bukanlah hal sulit untuk dilakukan. Namun kadang orang selali mengabaikan, baru sadar ketika rantai motor putus atau copot di jalanan.

Ada lima hal yang sebaiknya dilakukan dalam perawatan rantai motor, agar usia rantai awet dan tidak menimbulkan masalah:

1. Setel rantai secara teratur

Rantai motor yang baik adalah yang bisa melaju dengan optimal. Dalam perawatannya seperti menyetel rantai tidak hanya mengencangkan atau mengendurkannya namun juga membersihkan kotoran dan debu yang menempel, serta mengatur pengunci pin sambungan. Penyetelan rantai motor ini sebaiknya dilakukan setelah motor menempuh 1.000 kilometer. Tingkat ketegangan rantai yang disarankan adalah 5-25 milimeter.

2. Pastikan rantai diolesi pelumas

Kondisi rantai yang kering dan kotor bisa menyebabkan gear rantai cepat aus. Lumasi rantai untuk mengurangi gesekan dan menghilangkan bunyi yang sangat mengganggu. Gesekan ini juga akan menimbulkan rantai cepat kering dan kotor.

3. Posisikan sejajar antara gear depan dan belakang

Pastikan posisi gear depan dan belakang sejajar sehingga tidak menggangu laju rantai saat motor melantai.

4. Bersihkan kotoran

Sepeda motor yang tidak dilengkapi dengan penutup rantai bisa mempercepat rantai cepat kotor. Kotoran yang tidak sering dibersihkan bisa membuat rantai cepat kering, aus dan berkarat.

5. Atur ketepatan jarak tutup rantai dan rantai

Pastikan jika motor memiliki penutup rantai maka atur jarak antara rantai dengan penutupnya. Hal ini dilakukan untuk menghindari gesekan yang membuat rantai dan penutupnya cepat rusak.