Rumah
Satu Persatu, Bukti Sejarah Hitler dan Nazi Dihancurkan
Salah satu rumah yang masih ada sebagai saksi keberadaan Adolf Hitler rupanya ditemukan di Austria. Rumah tersebut terdiri dari tiga lantai dengan warna vanili dan jendela bergaya abd 19 tampak tak berpenghuni. Hanya orang-orang new Nazi yang sesekali berkunjung ke rumah tersebut.
Rumah tersebut rupanya sudah dalam mengalami perselisihan hukum, hingga kemudian Pemerintah Austria menetapkan untuk menghancurkan rumah Adolf Hitler di tahun 1889 tersebut. Setelah dihancurkan, bangunan baru di Braunau am Inn, Barat Austria akan menggantikan rumah Hitler itu.
Penghancuran rumah tua tersebut ternyata bertujuan untuk menghilangkan semua hubungan negara dengan dictator Nazi, serta menghentikan gerakan neo Nazi yang hingga saat ini masih eksis. Bahkan rumah tersebut menjadi tempat berkumpul mereka dan menggambarkan sebagai penolakan sejarah Austria.
Rancangan Undang-Udang (RUU) Austria juga ditetapkan guna pembahasan lebih lanjut mengenali pengambil alihan bangunan tersebut. Setelah diproses di parlemen, nantinya rumah akan dijadikan rumah amal atau kantor pemerintahan.
Di Austria dan beberapa negara Barat yang pernah berhubungan dengan Hitler yang memiliki bangunan jaman Nazi meghancurkan semua bukti-bukti sejarah Nazi dan jejak Hitler. Tidak hanya rumah Austria itu saja, melainkan ada juga di Pegunungan Alpen, berupa tempat istirahat Hitler bernama Eagle’s Nest yang kini menjadi restoran dan pusat informasi.
Markas cadangan Nazi di Berghof juga dihancurkan sejak lama setelah Perang Dunia II berakhir. Markas Hitler, Wolf’s Lair, juga dialihfungsikan menjadi sebuah hotel.