Otomotif
Panduan Tertib Berkendara Saat Melakukan Touring
Touring merupakan aktivitas berkendara suatu perkumpulan orang menuju satu titik tujuan. Biasanya touring dilakukan sebagai agenda rutin komunikas sepeda motor. Perlu diperhatikan saat touring, adalah memperhatikan iring-ringan sepeda motor yang aman, nyaman dan tidak mengganggu pengendara lain.
Disampaikan oleh Hendrik Ferianto, Instruktur Safety Riding Astra Honda Motor (AHM), khusus pada biker, terutama pemula, perlu diperhatikan bagaimana melakukan touring yang tepat dan berkeselamatan. Karena selama ini banyak banyak pelaku touring yang tidak dilakukan dengan ideal.
Para biker pemula seringkali mengabaikan hal-hal penting. Mereka hanya sekedal touring, berkendara bersama-sama, untuk meningkatkan gengsi namun mengabaikan standar keselamatan.
Hendrik memberikan beberapa tips untuk para pengendara kendaraan roda dua ketika melakukan touring:
1. Harus selalu ada road captain.
Road captain ini bukan jabatan yang sembarangan, sebab siapapun yang menjabat posisi ini haruslah memiliki kemampuan berkendara yang paling baik, mengenai rute perjalanan dengan baik dan sudah berpengalaman untuk melakukan touring. Road captain ini berada di posisi paling depan iring-iringan saat berkendara.
2. Ada biker yang menjadi sweeper
Posisi sweeper ini berada di paling belakang iringan sepeda motor. Jabatan ini memiliki tugas untuk merapikan barisan, mengawasi biker anggota touring dan memastikan tidak ada biker yang tertinggal di belakang. Dalam hal ini sweeper juga perlu berpengalaman, terutama menguasai medan di dalam rute touring.
3. Jangan terlalu banyak anggota di dalam rombongan
Meskipun di dalam sebuah komunitas sepeda motor terdapat banyak anggota, namun jangan membuat rombongan perjalanan dalam satu kelompok. Bagi rombongan menjadi beberapa kloter, maksimal satu rombongan terdiri dari 10 sepeda motor. Jumlah ini paling idel memungkinkan barisan tidak terlalu panjang.
4. Biker pemula berada di paling depan
Tempatkan biker pemula pada posisi paling depan di belakang road captain. Hal ini untuk mengantisipasi biker tertinggal di belakang dan berpotensi mengalami kecelakaan. Banyak biker pemula yang tertinggal memaksakan diri untuk menyusul, sedangkan mereka masih memiliki kemampuan memamcu sepeda motor yang terbatas.
5. Jangan bertindak arogan
Selalu bersikap sopan ketika berkendara dengan tidak memotong jalan atau menutupi jalur para pengandara lain. Kita semua memiliki hak yang sama di jalanan sehingga tidak dibenarkan untuk bersikap ekstrim. Selain itu tindakan ini akan merugikan pengguna jalan lain.