Orang Indonesia Masih Senang Menyimpan Barang Bekas

Penataan rumah bagi setiap orang di berbagai negara pasti berbeda – beda. Mulai dari dekorasi simpel, gaya modern atay klasik, gaya futuristik, gaya mewah kaya detail ataupun megah semua itu disesuaikan dengan budaya dan kesukaan setiap individu.

IKEA, dimana sudah tiga tahun ini membuka gerainya di Indonesia juga sangat menyadari bahwa masyarakat Indonesia memiliki kecenderungan masing-masing dalam penataan rumah. Untuk itu, IKEA selalu melakukan survei tahunan ke sejumlah rumah untuk mengetahui kebutuhan, keinginan dan kesulitan yang dirasakan setiap konsumennya.

Survei yang dilakukan oleh IKEA tersebut kemudian dijadikan bahan masukan dan pengembangan produk – produk baru serta penataan display showroom. Tujuannya agar IKEA selalu dekat dengan kehidupan sebenarnya di daerah tersebut.

Apa yang ditemukan di dalam survei IKEA tersebut?

Hasil survei IKEA menunjukkan bahwa masyrakat Indonesia selalu mengalami masalah terkait penyimpanan. Sebagian besar orang Indonesia tidak memahami dengan benar cara mengorganisirbarang-barang dengan benar, akibatnya ruangan menjadi sempit dan penuh.

Melalui survei dan wawancara masih banyak ditemukan ruang tamu yang penuh dengan kardus berisi barang-barang tidak terpakai. Desainer interior Indy Anindita, yang sudah bekerja di IKEA selama tiga tahun menyarankan bahwa sudah saatnya orang Indonesia diberikan edukasi penataan rumah dengan baik agar mereka dapat mempergunakan space dengan baik.

Begitu pula dengan Eliza Fazia selaku marketing manajer IKEA Indonesia, mengungkapkan bahwa orang Indonesia memiliki kebiasaaan menyimpan barang-barang berukuran kecil secara serampangan, misalnya kabel, charger, atau ponsel yang tidak digunakan lagi. Bahkan dari mereka lupa dengan barang tersebut namun masih sayang untuk dibuang.

Penumpukan barang-barang bekas menyebabkan ruangan menjadi sempit dan tampak berantakan. Jika penataannya salah dengan luas rumah yang sangat terbatas hanya akan membuat Anda tidak bisa bernapas lega di dalam rumah.

Untuk solusinya, Indy lebih menyarankan untuk menyimpan barang-barang di dalam kardus dan disimpan secara vertikal untuk menghemat tempat. Ruang penyimpanan juga tidak selalu di bawah tapi juga bisa di atas lemari.