Ini Bahayanya Jika Anda Suka Nyeker Saat Berkendara di Bawah Hujan

Saat hujan tiba ketika Anda berkendara sepeda motor, hal pertama yang Anda selamatkan dari air hujan adalah alas kaki, terutama sepatu. Alasannya, agar alas kaki tidak rusak terkena air hujan. Anda akan langsung memasukkan ke dalam bagasi, memakai jas hujan dan kembali tancap gas dalam keadaan kaki nyeker.

Berkendara tanpa alas kaki rupanya menimbulkan efek buruk bagi pengendara motor. Marcell Kurniawan, Training Directore The Real Driving Centre (RDC) mengungkapkan hal tersebut dengan menjelaskan bahayanya bagi kita semua.

Para pengendara tanpa alas kaki harus memiliki grip yang baik begitu menjejakkan kaki di jalan, sehingga beban kendaraan bisa ditahan dengan baik. Begitu kaki sudah tidak mengenakan alas kaki, maka telapak kakilah yang menggantikan tugas untuk menahan kendaraan, apalagi jika kondisi jalanan basah hal ini lebih berat dilakukan.

Kaki pengendara bisa berpotensi terkena benda tajam ketika menginjak jalanan. Bisa saja menyebabkan cedera atau luka pada kaki pengendara. Selain cedera, potensi selip saat menginjak rem juga bisa terjadi. Pengereman bisa gagal dilakukan karena kaki tidak menapak dengan baik di atas pedal rem.

Tidak hanya itu, kaki nyeker juga berpotensi terkena sengatan listrik. Kondisi kulit kaki basah terkena air akan sangat mudah menjadi pengantar arus listrik. Kaki basah bisa terkena setrum.

Jadi, untuk mengatasi hal tersebut dan menghindari kaki nyeker ketika berkendara di bawah hujan, sediakan sandal karet atau sepatu boots antiair untuk mencegah cedera terjadi.

Hujan motor nyeker.