Previous
Next

Bayi & Anak

Vaksin yang Wajib Diberikan untuk Si Kecil

 

Balita amat rentan sekali terkena penyakit,  karena tubuh yang masih rentan sehingga balita tidak mampu menangkal ancaman kuman dan virus yang semakin merajalela Balita memang mempunyai kekebalan tubuh alami, tapi kekebalan tubuhnya itu terkadang tidak mampu melindunginya dari ancaman kuman yang mematikan. Oleh sebab itu Balita memerlukan vaksin untuk menjaga daya dahan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) mencatat ada 10 vaksin yang dibutuhkan balita. Tetapi tidak semua vaksin ini wajib diberikan, tergantung kondisinya. Namun Dokter di Indonesia menyarankan  Balita wajib diberikan ke 6 vaksin di bawah ini untuk mencegah datangnya penyakit

Vaksin BCG

BCG atau Bacille Calmette-Guerin adalah vaksin hidup yang dibuat untuk menimbulkan kekebalan terhadap kuman Mycobacterium Tuberculosis. Ini adalah jenis kuman Tuberculosis yang dikenal sebagai TBC. Selain menyerang paru-paru, TBC juga dapat mengenai selaput otak, tulang, kelenjar, selaput perut, dan organ lainnya. Vaksin ini tidak mencegah infeksi tuberculosis, namun dapat mengurangi risiko berat seperti meningitis tuberkulosa atau tuberculosis milier. Vaksin ini diberikan pada bayi berusia kurang dari dua bulan. Jika diberikan pada usia diatas tiga bulan, sebaiknya dilakukan tes tuberculin atau mantouk terlebih dahulu.

Vaksin Polio

Virus polio yang sangat menular ini, dapat menyebabkan penyakit poliomyelitis atau polio, yaitu kelumpuhan anggota badan bagian bawah pada anak. Polio juga bisa menyebabkan radang selaput otak. Virus ini menyebar lewat makanan atau dari mulut ke mulut. Imunisasi ini wajib di Indonesia dan diberikan saat anak lahir, selanjutkan diberikan tiga dosis berturut-turut dengan jarak waktu 6-8 minggu. Di Indonesia, vaksin polio yang dianjurkan adalah polio hidup (OPV) yang dimasukkan melalui mulut dengan dosis dua tetes. Bila dalam 10 menit vaksin ini dimuntahkan, maka dosis tersebut perlu diulang.

Vaksin DPT

Vaksin DPT dapat mencegah tiga penyakit yang disebabkan oleh bakteri, yaitu difteri, pertusis, dan tetanus. Difteri dan pertusis menular melalui kontak langsung, sedangkan tetanus menginfeksi tubuh lewat luka. Difteri bisa mengakibatkan gangguan pernapasan, kelemahan otot, gagal jantung, hingga kematian. Tetanus yang ditandai dengan kejang otot di seluruh tubuh, dapat menyebabkan kekakuan otot mulut, sehingga tidak dapat membuka atau menelan.
Pertusis ditandai dengan batuk hebat yang membuat penderita sulit makan, minum, dan bernapas. Dapat berlangsung selama beberapa minggu, yang kemudian dikenal sebagai batuk 100 hari, yang dapat menimbulkan komplikasi seperti pneumonia, kejang, kerusakan otak, bahkan kematian. Vaksin ini diberikan sebanyak lima kali yaitu pada usia dua bulan, empat bulan, enam bulan, 18 bulan, dan lima tahun.

Vaksin Hepatitis B

Vaksin Hepatitis B diberikan untuk mencegah penyakit yang disebabkan oleh virus yang menyerang hati dan mencegah berbagai komplikasi serius yaitu sirosis dan kanker. Vaksin ini dibuat dari bagian virus, bukan seluruh virus, sehingga tidak dapat menimbulkan penyakit hepatitis. Menurut rekomendasi IDAI, vaksin ini diberikan pada saat bayi baru lahir, kemudian diulang pada usia satu bulan dan enam bulan.

Vaksin HiB

HiB adalah penyakit serius yang disebabkan oleh bakteri Haemophilus Influenza Type B yang biasanya menyerang balita. Anak-anak dapat tertular bakteri ini dari anak lain yang sakit atau orang dewasa yang membawa kuman namun tidak terlihat sakit. Penyakit HiB adalah penyebab utama radang selaput otak atau meningitis. HiB juga penyebab pneumonia, infeksi berat di tenggorokan, infeksi persendian, tulang, dan selaput jantung. Vaksin ini diberikan pada usia dua bulan, empat bulan, enam bulan, dan 12-15 bulan. Jika terlewat satu kali vaksin, dosis tidak perlu diulang dari awal.

 

Video

Pentingnya Imunisasi

Imunisasi sangat penting untuk tumbuh kembang balita agar tidak mudah terserang penyakit.

(adeg/Carapedia)
Pencarian Terbaru

Untuk menjaga kesehatan tulang bayi harus diberi imunisasi. Untuk menjaga kesehatan tulang bayi harus diberi imunisasi apa. Untuk menjaga kesehatan tulang bayi diberi imunisasi. Untuk menjaga kesehatan tulang bayi harus di imunisasi. Imunisasi untk kesehatan tulang bayi. Imunisasi tulang utk anak. Imunisasi Ɣªήğ wajib buat anak kecil.

Untuk kekebalan tulang bayi di beri imunisasi. Imunisasi untuk kesehatan tulang. Vaksin untuk kekebalan tulang. Untuk menjaga kesehatan tulang bayi harus diimunisasi. Nama imunisasi bayi untuk menjaga kesehatan tulang. Untuk menjaga kesehatan tulang pada bayi maka bayi perlu diberi imunisasi .... Untuk menjaga kesehatan tulang pada bayi perlu diberi imunisasi apa.

Imunisasi untuk menjaga kesehatan tulang adalah imunisasi. Imunisasi untuk tulang bayi. Vaksinasi tulang bayi adalah. Vaksin polio dimuntahkan. Bayi yg mempunyai penyakit. Vaksin anak kecil.

Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.