Home
Seks

Seks

Tips Agar Sukses Kehamilan Anak Kedua

Setelah kesuksesan memiliki anak pertama tentu pasangan suami istri ingin segera memberi adik bagi anak pertama mereka setelah anak cukup umur. Namun ada beberapa orang yang tidak bisa langsung bisa hamil anak kedua. Biasanya hal ini disebabkan karena beberapa faktor seperti gangguan kesuburan atau infertilitas sekunder. Selanjutnya, ada beberapa poin berikut ini:

Tingkat kesuburan dan usia. Kehamilan selalu ditentukan berdasarkan tingkat kesuburan, sedangkan usia suami atau istri akan menentukan tingkat kesuburan tersebut. Seorang ibu memasuki usia 35 ke atas akan mengalami penurunan kesuburan. Karena hormone progesterone dan estrogen semakin berkurang kualitasnya seiring berjalannya usia.

Memiliki anak kedua perlu dibicarakan serius dengan pasangan masing-masing. Harus ada rentang usia agar ibu tidak mengalami gangguan saat melahirkan. Selain itu jika ibu sudah memasuki usia 35 ia perlu memperbaiki kesuburannya sebelum anak kedua diharapkan hadir.

Dalam hal ini perlu konsultasi langsung dengan dokter ahli kandungan atau dokter seksologi. Biasanya ada beberapa upaya pilihan untuk bisa menghadirkan adik bagi anak pertama. Bisa jadi dengan pembuahan di luar rahim, pemeriksaan dan obat-obatan, metode bayi tabung atau inseminasi.

Sperma tidak lagi lincah. Gerakan sperma mempengaruhi tingkat kesuburan si calon ayah. Jika jumlah dan gerakannya berkurang maka pembuahan juga akan mengalami kendala. Calon ayah perlu memperbaikinya dengan menjalani pola hidup sehat serta melakukan perawatan untuk meningkatkan kualitas sperma.

Waktu untuk berhubungan intim. Karena kesibukan pekerjaan terkadang pasangan suami istri tidak mampu menghadirkan waktu berkualitas untuk berhubungan intim. Jika hal ini keram terjadi di masa subur sang istri akan susah mendapatkan peluang pembuahan sel telur.

Ketiga poin tersebut jika dikonsultasikan pada dokter ahli akan menemukan pemecahan masalah. Hal ini perlu dilakukan bersama-sama antar pasangan agar terjadi saling pengertian dan bisa bekerjasama mewujudkan kehamilan untuk anak kedua.