Contoh Teks Drama

 

 

 

 

Dalam pementasan sebuah drama dibutuhkan teks drama yang tersusun dengan sistematis dan runut sesuai dengan alur cerita. Ini bertujuan supaya orang yang melihat drama kita bisa mengerti dan memahami pokok cerita serta pesan moral yang ingin kita sampaika melalui drama tersebut.

 

 

Berikut ini adalah contoh teks drama:

 

 

Adegan 1.

 

Setting: Pos ronda. Terdapat 3 orang di pos ronda tersebut, yaitu: Pak RT, Bedu, dan Budi. 

 

Pak RT: mengapa akhir-akhir ini masyarakat mulai malas melakukan ronda malam?

 

Bedu: Biasa lah pak. Banyak yang merasa sudah aman kampungnya

 

Budi: Iya nih pak RT. Harus digalakkan kembali ronda malam di kampung kita ini. Jangan sampai kecolongan seperti kampung sebelah tuh. Minggu kemarin habis ada motor hilang.

 

Pak RT: Baiklah kalau begitu, rapat RT besok malam nanti akan saya bahas mengenai masalah ronda malam

 

 

Adegan 2.

 

Setting: Rapat RT di rumah pak RT. Dihadiri oleh pengurus RT dan warga kampung. Suasana malam hari selepas Isya'

 

Pak RT: Assalamu'alaikum Wr Wb..sekiranya sudah lengkap yang hadir malam ini, rapat RT segera saya mulai supaya tidak terlalu malam nanti selesainya. Silakan Pak Heru selaku sekretaris RT membacakan agenda rapat RT malam ini

 

Pak Heru: Assalamu'alaikum Wr. Wb. Agenda rapat RT malam ini adalah membahas mengenai laporan pertanggungjawaban keuangan oleh bendahara RT dan membahas mengenai ronda malam. Yang pertama, silakan kepada Pak Harun untuk membacakan alokasi penggunaan dana serta saldo terakhir keuangan RT

 

Pak Harun: Selamat malam. Berikut ini adalah laporan alokasi penggunaan kas RT selama 1 bulan. Saldo awal Rp 2.000.000,- Pengeluaran: Sumbangan kematian (untuk Alm Bpk Wito) Rp 200.000,-  Biaya mengikuti lomba memasak ibu-ibu tingkat Desa Rp 150.000,-  Biaya renovasi pos ronda Rp 100.000,-  Sumbangan warga sakit (anak dari Bapak Janu) Rp 100.000,-  Total pengeluaran sebesar: Rp 550.000,- sehingga saldo terakhir bulan ini masih tersisa sebesar Rp 1.450.000,- Demikian laporan pertanggungjawaban saya atas kas RT yang saya pegang. Terima kasih

 

Pak Heru: Terima kasih pak Harun. Agenda selanjutnya adalah mengenai ronda malam. Dipersilakan kepada Pak RT untuk membahas mengenai masalah ronda malam ini

 

Pak RT: Berdasarkan pengamatan saya, akhir-akhir ini mulai banyak warga yang enggan melakukan ronda malam sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Padahal menjaga keamanan kampung sudah menjadi kewajiban kita bersama. Oleh karena itu, untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan, terutama yang berhubungan dengan masalah keamanan kampung, mohon kepada semua warga untuk menggalakkan kembali, turut aktif serta berpartisipasi dengan cara mengikuti ronda malam

 

Warga 1: Maaf pak RT. saya mau usul. Karena menjaga keamanan kampung merupakan kewajiban, bagaimana kalau yang tidak bisa ronda sesuai jadwal dikenakan denda dimana jumlah denda yang terkumpul nanti akan dimasukkan sebagai kas RT. Ini bertujuan untuk meminimalkan jumlah warga yang enggan melakukan ronda malam.

 

Warga 2: wah saya tidak setuju pak. Pasti akan sangat memberatkan warga bila diperlakukan sistem denda. Apalagi untuk warga yang kurang mampu. Ini kan berkaitan dengan kesadaran masing-masing. Anggap saja yang tidak mau ronda itu termasuk dalam golongan orang-orang yang belum sadar

 

Warga 3: Wah kalau seperti itu caranya, kejadian seperti saat ini akan terulang lagi pak. Dimana banyak warga yang memilih untuk tidak mengikuti ronda malam karena tidak adanya sanksi yang memberatkan. saya setuju dengan usulan untuk diberlakukannya denda supaya jumlah warga yang mengikuti ronda maksimal

 

Pak RT: Bagaimana bapak-bapak? Apakah setuju dengan diberlakukannya sistem denda?

 

Semua warga yang hadir: setujuuuu

 

Pak RT: Baiklah kalau memang setuju, berapa besarnya denda yang akan diperlakukan?

 

Warga 4: Rp 5.000,- pak

 

Warga 5: Rp 15.000,- Pak

 

Warga 6: Diambil tengah-tengahnya saja pak. Rp 10.000,-

 

Semua warga yang hadir: iya setuju Rp 10.000,-

 

Pak RT: Baiklah kalau begitu besarnya denda yang diberlakukan bagi warga yang tidak melakukan ronda malam adalah Rp 10.000,- untuk sekali mangkir. Ketetapan ini berlaku mulai besok malam. Silakan kepada sekretaris RT untuk membuat notulen rapat RT malam ini dan untuk bendahara RT, tolong dibuatkan pembukuan tersendiri untuk pemasukan kas dari hasil denda ronda malam sehingga bisa jelas terlihat berapa pemasukan dalam satu bulan dan berasal dari warga siapa saja. Saya pikir sudah cukup rapat RT malam ini. saya berharap semua warga mentaati hasil rapat RT malam ini. Terima kasih atas kehadiran Bapak-Bapak semua. Wassalamu'alaikum Wr. Wb