Vektor merupakan suatu besaran yang emmiliki besar dan arah. Yang termasuk ke dalam vektor adalah: gaya, kecepatan, percepatan, perpindahan, momen gaya, dan momentum. cara menghitung besaran vektor ini tentu berbeda dengan cara emnghitung besaran skalar. Di bawah ini adalah beberapa contoh soal vektor yang bisa kita gunakan untuk berlatih dan mengenal lebih dalam tentang besaran vektor ini sendiri.
CONTOH SOAL VEKTOR:
1. Dua buah vektor masing - masing memiliki panjang 5 cm. Bila sudut apit kedua vektor tersebut 60 derajat, maka panjang resultan selisih kedua vektor adalah:
A. 15 cm
B. 5 cm
C. 2,5 cm
D. 7,5 m
E. 10 cm
2. Tiga buah vektor yang saling tegak lurus masing - amsing memiliki panjang 3 cm, 4 cm, dan 12 cm. Besar resultan ketiga vektor adalah:
A. 19 cm
B. 7 cm
C. 13 cm
D. 10 cm
E. 17 cm
3. Vektor A dan vektor B masing - amsing memiliki panjang 4 cm dan 7 cm. Jika hasil perkalian titik kedua vektor besarnya nol, maka besarnya derajat sudut apitnya adalah:
A. 90
B. 0
C. 60
D. 30
E. 45
4. Dua buah vektor yang amsing - amsing panjangnya V menghasilkan resultan yang besarnya 2V. Maka besar derajat sudut apit kedua vektor tersebut adalah:
A. 180
B. 0
C. 60
D. 45
E. 90
5. Bila vektor perpindahan AB = 6 m, CD = 8 m, dan AB x CD = 0, kemungkinan kedua ventor tersebut adalah:
A. saling tegak lurus
B. sejajar
C. berlawanan arah
D. berimpit
E. A, B, C, dan D benar
6. Pada sebuah benda bekerja 2 vektor gaya F1 dan F2 yang besarnya masing - masing 8 N dan 5 N pada titik tangkap yang sama. Berapakah resultan gaya yang mungkin terjadi?
A. minimum 2 N dan maksimum 3 N
B. minimum 3 N dan maksimum 13 N
C. minimum 2 N dan maksimum 32 N
D. minimum 3 N dan maksimum 23 N
E. minimum 1 N dan maksimum 3 N
7. Titik K (3,2,-1), L (1,-2,1), dan M (7,x-1,-5) segaris untuk nilai x sebesar:
A. -13
B. 13
C. 11
D. -11
E. 5
8. Ditentukan titik - titik P(-1,2,11) dan Q(-4,2,5). Jika T pada ruas garis PQ dan PT/QT = 2, maka vektor posisi T adalah:
A. (2,1,-7)
B. (-3,1,7)
C. (-3,2,-4)
D. (2,-1,-4)
E. (-3,2,7)
9. Garis G melalui A(3,6,7) dan B(5,3,8), sedangkan garis h melalui C(-2,4,2) dan D(-1,6,-1). Besarnya derajat sudut antara G dan H adalah:
A. 90
B. 0
C. 60
D. 30
E. 45
10. Dari kelompok - kelompok vektor dibawah ini, kelompok vektor yang tidak pernah menghasilkan resultan sama dengan nol adalah:
A. 10N, 10N, 20N, dan 20N
B. 10N, 15N, 20N, dan 25N
C. 10N, 15N, 20N, dan 40N
D. 15N, 15N, 15N, dan 15N
E. 5N, 10N, 15N, dan 40N