Mengenali Tipe Shopaholic yang Manakah Anda?

Belanja selalu menjadi kebutuhan utama setiap wanita sehingga mereka tidak pernah lepas dari kata tersebut. Berdasarkan beberapa penelitian,  membutktikan bahwa tingkat frekuensi belanja wanita berada 3 tingkat di atas pria sebab itulah banyak wanita yang gila belanja di labeli “shopaholic”. Sebuah lembaga penelitian juga menggolongkan tipe belanja wanita sesuai beberapa kriteria.

Bagi Anda yang gemar belanja harus mengenali tipe shopaholic berikut, termasuk yang manakah Anda?

1. The One-Store Shopper

Tipe pembelanja 'One-Store Shopper' adalah tipe setia pada satu lini butik. Anda hanya gemar berbelanja berbagai macam fashion item di satu atau dua butik saja. Anda hanya akan selalu setia dengan dua merek atau toko-toko tertentu saja, dan merasa betah berlama-lama di dalam butiknya.

2. Bargain-Hunter

Apakah Anda lebih senang berbelanja di pasar atau gerai-gerai murah untuk mendapatkan busana yang sesuai keinginan dengan harga yang terjangkau? Nah, itu menunjukkan bahwa Anda adalah sosok 'Bargain-Hunter'. Anda lebih senang berbelanja sambil melakukan tawar menawar harga kepada si penjual, untuk mendapatkan harga terbaik. Tipe pembelanja seperti ini juga gemar berburu diskon di department store, meskipun produk yang dibeli belum tentu dibutuhkan.

3. The Buying-Things-Without-Trying-Them-On Shopper

Jika Anda aalah orang yang malas antri saat fitting room dan  membeli barang  tanpa mempertimbangkannya dulu mungkin Anda cocok masuk dalam tipe ini. Tipe ini biasanya menghamburkan uang di kartu kredit tanpa mempedulikan tagihan yang membengkak karena belanja. Terkadang pula, lemari Anda hanya dipenuhi pakaian-pakaian dengan label barang masih menempel. Anda hanya ingin menambah jejalan busana di dalam lemari Anda dan mungkin menganggap beberapa pakaian yang Anda beli tak layak untuk dikenakan.

4. Online Shopper

Tipe ini hanya memanfaatkan jasa online store untuk mendapatkan barang belanjaan. Anda merasa lebih nyaman jika berbelanja via online tanpa harus repot waktu dan tenaga untuk pergi ke mal atau butik. Biasanya beberapa orang dari tipe ini adalah yang malas berurusan dengan transaksi di depan kasir, dan petugas toko saat memilih barang. Dan juga tipe ini terlalu dipengaruhi oleh iklan dan hanya ingin membeli barang yang unik dan terbatas.

5. The Thrift Shopper

Mungkin gaya belanja Anda lebih tertantang ke arah mengobrak-abrik tumpukan pakaian bekas yang dijual murah dan berkualitas. Anda rela menghabiskan tenaga Anda memilih satu persatu pakaian yang menurut Anda masih bagus dan punya kualitas. Entah itu pakaian, tas, sepatu, atau perabotan dan alat-alat rumah tangga yang bekas akan Anda beli jika Anda menginginkannya.

6. The Emotional Shopper

Tipe ini hanya memanfaatkan momen belanja untuk mengusir stress dan jenuh saat itu. Anda tidak benar-benar menikmati kegiatan belanja sehingga tidak begitu mempedulikan sudah berapa banyak kantong belanjaan yang sudah Anda dapatkan. Tipe ini akan merasa langsung ingin ke mal dan pulang membawa baju atau sepatu baru, ketika sesuatu yang buruk terjadi pada mereka, entah itu karena banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan, atau karena baru putus dengan kekasih. Untuk mengatasi semua masalah itu, mereka merasa berbelanja adalah salah satu jalan keluarnya.

Bagi Anda yang gila belanja pasti sangat kerepotan dengan tawaran diskon gila-gilaan suatu store, untuk itu video ini bisa membantu Anda menghadapi tawaran diskon gila-gilaan agar Anda tidak bangkrut dalam sekali belanja.

Https://carapedia.com/mengenali_tipe_shopaholic_manakah_anda_info3932.html.