Menengok Kisah Putri Mandalika di Pantai Nyale

Sama halnya dengan Pulau Bali, Lombok juga memiliki deretan pantai-pantai indah nan eksotis. Salah satu pantai yang terkenal dari pulau ini adalah Pantai Putri Nyale yang memiliki cerita legenda Putri Mandalika dari Suku Sasak.

Suasana di sekitar pantai belum begitu ramai dibandingkan dengan pantai lainnya. Pantai Putri Nyale sangat indah dengan dikelilingi oleh perbukitan. Selain keindahan pantainya, kisah legenda Putri Mandalika sangat erat kaitannya dengan pantai ini, termasuk tradisi berburu cacing Nyale.

Legenda Putri Mandalika mengisahkan sebuah kerajaan Tanjung Bitu di pesisir selatan Lombok. Hidup seorang putri mahkota yang cantik dan bijaksana bernama Putri Mandalika. Banyak pangeran jatuh hati pada Sang Putri dan bermaksud menjadikan Mandalika istri mereka.

Banyaknya lamaran yang datang kepadanya sangat memberatkan hati Putri Mandalika. Ia tidak ingin menciptakan pertumpahan darah dan peperangan apabila sang Putri memilih salah satu pangeran yang melamarnya. Demi kedamaian, Putri Mandalika memilih mengorankan jiwa dan raganya.

Putri Mandalika pun mengumpulkan semua pangeran dan rakyat di sebuah pantai yang kemudian bernama Pantai Putri Nyale. Putri Mandalika berdiri di atas sebuah batu besar dan terjun ke laut kemudian hilang ditelan ombak. Pengorbanannya tersebut disaksikan oleh banyak orang agar tidak ada satu pangeran pun yang menjadi pasangannya.

Warga tidak bisa menemukan jasad Putri Mandalika, namun mereka menemukan cacing Nyale berwarna-warni. Menurut kepercayaan cacing tersebut adalah penjelmaan sang Putri. Setiap tahunnya, setiap tanggak 20 bulan ke 10 kalender suku Sasak diperingati Bau Nyale atau menangkap Cacing Nyale untuk memperingati perjuangan Putri Mandalika.

Momumen Putri Mandalika jiga dibangun di salah satu bagian Pantai Putri Nyale, dimana menggambarkan detik terakhir sang Putri terjun ke laut.

Jika Anda penasaran dengan kisah Putri Mandalika dan melihat jejak-jejaknya Anda bisa mengunjungi pantai yang berada di desa Kuta, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Dari Pantai Kuta hanya berjarak 2 km dengan dua sisi pantai, yakni sisi luar dan dalam yang dibatasi oleh bukit.

Pantai Putri Nyale juga memiliki garis pantai yang panjang dan akan sangat indah jika dinikmati saat sore hari menjelang sunset tiba. Perlu diketahui juga, Pantai Putri Nyale ini juga dinamakan pantai Seger karena berada di Bukit Seger tak jauh dari pantai tersebut.

Poto patung putri mandalike dan para pangeran.