Bisnis
Endorsement Kini Berbayar Padahal Dulu Gratis, Mengapa?
Dengan semakin maraknya online shop di dunia maya tentu saja persaingan tak bisa dihindari lagi. Para pemilik toko online tersebut harus pintar mencari strategi agar produk dan tokonya dikenal, salah satunya dengan cara endorsement. Endorsement yang populer saat ini adalah dengan menyewa selebriti yang cukup populer di Instagram untuk mempromosikan produk mereka.
Dulu endorsement melalui selebriti dilakukan di media Twitter dan para seleb tidak pernah mematok bayaran. Mereka menerapkan hubungan simbiosis mutualisme, para seleb mendapatkan barang secara cuma-cuma dan para online shop semakin kebanjiran order dari follower seleb tersebut.
Berbeda dengan jaman sekarang, para selebriti dan selebgram memasang tarif khusus apabila online shop ingin melakukan endorsement dengannya. Tarifnya mulai dari puluhan ribu hingga puluhan juta rupiah untuk satu produk yang di-endorse.
Apa alasannya?
Salah seorang pemilik online shop, Rino, pemilik toko online @sepatu_originalgrade, menuturkan bahwa dengan kebutuhan yang mendesak di tengah persaingan yang ketat endorsement selebriti menjadi cara terbaik dan mereka rela membayar berapapun untuk mempromosikan produk. Para online shop berharap mereka bisa balik modal secepatnya dan meraih keuntungan yang lebih besar.
Ada beberapa selebriti Indonesia yang mematok biaya Rp 7 juta per online shop dalam satu kali posting foto ke Instagram. Jika selebriti tersebut membuka slot endorse 25 foto produk maka dalam sebulan ia akan mendapatkan Rp 175 juta. (Baca: Kenali Berapa Lama Waktu Endorsement Produk di Media Sosial)
Ada juga jasa pengelola endorsement selebgram dan selebirit, Iconic Sister, yang mengatakan bahwa endorsement tidak berbeda jauh dari iklan hanya saja selebriti dimanfaatkan popularitasnya untuk mempromosikan produk tersebut. Para selebriti memiliki hak untuk memilih produk yang ingin dipakai dan yang tidak sesuai dengan gaya mereka.
Alasan mengapa sekarang endorsement berbayar adalah untuk melindungi si selebriti dan selebgram itu sendiri. Mereka secara otomatis memiliki rasa tanggung jawab terhadap produk yang diendorse dan biaya yang diterima. Biasanya jika endorsement dilakukan secara gratis tidak menjamin barang akan diunggap di Instagram.