Banyak Seleb Andalkan Korset Untuk Langsing, Apa Dampaknya?

Keinginan wanita untuk memiliki tubuh bak jam pasir sering mengakibatkan mereka melakukan hal ekstrem untuk mencapainya. Tubuh ramping dengan pinggang super kecil dan melebar di bagian dada dan paha adalah impian mereka.

Hal ekstrem yang mereka lakukan salah satunya dilakukan oleh Kelly Lee Dekay yang menghebohkan public belum lama ini. Wanita asal New York ini terobsesi memiliki lekuk tubuh seksi dan ramping sehingga ia harus ketergantungan dengan korset. Tujuh tahun ia mengenakan korset membuat ia menjadi pecinta korset. Lingkar pinggangnya mengecil seukuran 41 cm, padahal idealnya wanita kangsing langsing memiliki lingkar pinggang sekitar 80 cm atau 4,5 jengkal jari sendiri.

Selain Kelly, rupanya banyak seleb wanita melakukannya. Sebut saja Jessica Alba yang percaya korset mampu mengecilkan pinggang apalagi pasca kehamilan dan melahirkan. Lain hanya Kim Kardashian mengungkap rahasia langsingnnya dengan rajin menggunakan korset.

Kim melalui akun instagramnya menampilkan fotonya mengenakan korset di atas tank top putih. Korset yang ia kenakan dari What a Waist seharga USD 143,50. Korset ini menurut iklannya mampu mengurangi ukuran lingkat pinggang hingga 7 inchi. Akan membentuk lekuk tubuh jika dipakai dalam jangka waktu lama.

Pemakaian korset untuk mendapatkan tubuh langsing memang sudah tradisi wanita sejak berabad-abad lal.  Tradisi kerajaan Eropa yang mengandalkan korset agar menampilkan tubuh langsung di balik gaun kerajaan. Teknik korset ini kemudian menjadi tren kembali di kalangan wanita modern yang ingin melangsingkan tubuh.

Korset dipercaya dapat ‘memindahkan tulang rusuk’ ke dalam jika dipakai dengan ketat, selain itu mengurangi nafsu makan sehingga terpicu untuk makan lebih sedikit. Hal ini sering membuat wanita yakin bahwa korset mampu membantu membuat impiannya tercapai untuk bisa langsing.

Hanya saja para wanita perlu menyadari bahwa bahaya pasti mengancam ketika mengenakan korset. Dalam jangka panjang akan timbul masalah dalam tubuh wanita. Seperti di abad 16 dan 17, wanita yang memakai korset ketat akan menyebabkan organ tubuh berpindah. Dikuatkan oleh para ahli kesehatan risiko kesehatannya berupa sakit pada tulang sendi dan paru-paru menyempit.

Banyak organ yang tertekan jika mengenakan korset terlalu ketat, otot juga akan sakit dan kesulitan bernafas. Meskipun korset sangat efektif membentuk lekuk tubuh namun risikonya juga cukup tinggi.

Dr Sue menganjurkan para wanita untuk membatasi pemakaian korset. Korset boleh dikenakan namun hanya di hari-hari tertentu saja jika ingin tampil sempurna. Misalnya hadir di undangan resepsi yang mengharuskan Anda berpakaian kebaya atau gaun. Atau korset hanya dikenakan jika dalam kondisi medis tertentu yang harus menggunakan korset khusus. Diet rendah kalori lebih dianjurkan dengan olahraga pembentukan perut jika menginginkan perut ramping.

Tubuh ramping. Korset kebaya langsing. Korset modern wanita. Korset.