- Home »
- Kecantikan » Bahan-Bahan Kimia pada Kosmetik Berpotensi Mengganggu Kesuburan
Kecantikan
Bahan-Bahan Kimia pada Kosmetik Berpotensi Mengganggu Kesuburan
Beragam kosmetik dimanfaatkan konsumen untuk menunjang penampilannya. Ada beragam kosmetik yang terjual di pasaran dengan berbagai keunggulannya. Meskipun demikian, sebagai konsumen yang cerdas perlu berhati-hati di dalam pemilihan kosmetik yang tepat dan aman.
Disampaikan oleh pakar bidang bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF), Sagarika Aggarwal, produk kosmetik mengandung bahan kimia yang berpotensi efek samping. Bahan-bahan tersebut secara langsung dapat memengaruhi hormon wanita dan sistem reproduksi.
Kandungan paraben yang terlalu banyak misalnya dapat berpengaruh pada kesuburan wanita. Hormon wanita menjadi tidak seimbang, serta dapat memproduksi telur dan sperma yang kurang sehat.
Bahan cat kuku yang mengandung endokrin berpotensi menyebabkan bayi cacat lahir. Bahan phthalates yang ditemukan pada cat kuku juga menganggu kualitas kesuburan pria dan wanita.
Hal ini dikuatkan oleh studi oleh Environmental Working Group (EWG) di Duke University, bahwa kandungan bahan kimia di dalam cat kuku dapat masuk ke dalam tubuh 10 sampai 14 jam setelah diaplikasikan.
Begitu juga dengan pendapat yang disampaikan oleh Jyoti Tripaty, dokter spesialis IVF lain, bahwa paparan bahan kimia pada wanita berpotensi berisiko keguguran dan bayi lahir cacat fisik dan mental. Pada bayi, bisa lahir premature, berat badan lahir rendah, masalah belajar, gangguan perilakudan otak, kerusakan ginjak dan sistem saraf.
Nah, sehingga sangat dianjurkan ketika konsumen memilih kosmetik perlu memperhatikan kandungan bahan-bahannya. Akan lebih aman jika membeli kosmetik di tempat yang resmi dan terpercaya agar bisa ditindak lanjuti jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
hu ke mana harus melaporkan masalah tersebut.