Usah kau ingatkan
Sidia yang menghilang
Apalah diharap janji dusta
Engkau tersiksa

Hampa hatimu kini
Dapat aku rasakan
Cintanya padamu hancur berkubur
Tiada kesal

Andainya dia memang jujur
Mengapa engkau ditinggalkan
Andaikan cintanya sejati
Mengapa ku tak sanggup tempuh kenyataan

Dugaan jadi penghalang
Kerana keluarga mu membantah
Ooo... ooo... ooo...

Walau kau merayu moga dia bersabar
Hingga ketikanya keluargamu akan memberi restu
Tapi ternyata dia bukan berhati setia
Tanpa pesanan kau ditinggalkan begitu saja

Janganlah kau tangisi lagi
Apa guna kesal dalam hati
Anggaplah kisah yang terjadi
Bagaikan satu mimpi lenyap bila pagi

Biarkan sidia pergi
Tak guna kau ingat lagi
Biarkan ooo... ooo... ooo
Biarkan mm... mm... mm...