Otomotif
Biasakan Gunakan Sabuk Pengaman Tiga Titik
Kebiasaan buruk saat berkendara sebaiknya harus dihilangkan sepenuhnya. Karena kebiasaan –kebiasaan tersebut banyak pengendara yang berakhir kecelakaan atau mencelakai pengguna jalan lain. Memotret speedometer, membalas pesan singkat sambil mengemudi dan satu lagi yang fatal memasang sabuk pengaman sekenanya.
Hanya ingin menghindari tilang polisi, banyak pengendara memasang sabuk bagian atas saja. Sekilas memang tampat terpasang dengan benar namun sebenarnya sabuk tidak menahan tubuh sepenuhnya. Tujuan sabuk pengaman adalah menahan tubuh ketika mobil menabrak sesuatu di depan.
Jika tidak dikencangkan di bawah bawah, sabuk hanya menahan bagian dada saja. Jika terjadi tabrakan keras maka tekanan hanya ada di dada dan berisiko patah tulang rusuknya. Sedangkan bagian tubuh bawah yang tidak ada penahannya berisiko dengkul menghantam dashboard dan patah.
Cara lebih aman untuk menghindari risiko ini adalah meninggalkan kebiasaan tersebut dan memastikan sabuk pengaman terpasang dengan benar saat berkendara.
Sabuk pengaman memiliki tiga titik yang berfungsi sebagai distribusi penahan ketika tabrakan. Pastikan Anda menekan ketiga titik tersebut bukan salah satunya saja. Sabuk pebalap memiliki lima titik, namun jika digunakan di jalanan umum tiga titik saja cukup.
Sebab meskipun masih menggunakan sabuk pengaman namun risiko terhantam masih ada, apalagi jika tidak menggunakannya. Paling tidak Anda menghindari risiko terhantam lebih besar dan tidak bermain dengan maut Anda sendiri. Kita tidak tahu kecelakaan akan dialami tiba-tiba. Untuk itu selalu gunakan sabuk pengaman dengan benar.